Solopos.com, NGAWI — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, melakukan pergantian antar waktu (PAW) terhadap anggota Panwaslu kecamatan (Panwascam) Gerih di Kantor Bawaslu setempat, Senin (13/11/2023).
PAW tersebut dilakukan karena aggota Panwascam Gerih, Ahmad Khoirul Huda, mengundurkan diri setelah terpilih menjadi kepala dusun di Desa Randusongo, Kecamatan Gerih.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Divisi Sumber Daya Manusia Organisasi Pendidikan dan Pelatihan Bawaslu Ngawi, Saroni, mengatakan pergantian aggota Panwascam Gerih tersebut bukan karena ada kasus hukum maupun keterkaitan dengan partai politik. Namun, anggota Panwascam terpilih tersebut mengundurkan diri karena terpilih menjadi kepala dusun.
“Salah satu anggota Panwascam kami Ahmad Khoirul Huda secara resmi mengundurkan diri karena terpilih menjadi kepala dusun. Akhirnya kami melakukan PAW,” katanya, Selasa (14/11/2023).
PAW tersebut harus dilakukan lantaran di Panwascam tidak diperbolehkan untuk merangkap sebagai pegawai pemerintahan. PAW juga harus disegerakan lantaran proses pemilihan umum 2024 terus berjalan. Dikhawatirkan jika tidak segera diganti, maka anggota terpilih tidak mampu mengikuti tahapan yang telah ditetapkan.
“Karena dalam syaratnya Panwascam penuh waktu, tidak boleh dari pejabat pemerintahan, tidak diperbolehkan, sesuai aturan kita harus mengadakan PAW,” lanjutnya.
Saroni menjelaskan meski terdapat pergantian anggota melalui PAW,tetapi hal itu tidak merubah struktur Panwascam Gerih. Awalnya Ahmad Khoirul menempati posisi sebagai divisi penindakan maka posisi tersebut yang akan diganti dengan anggota terpilih.
“Bayhaqi Aji Saputro yang saat ini mengisi divisi penindakan, dia dipilih melalui jalur PAW, karena kemarin Panwascam Gerih yang kosong bagian penindakan,” jelas Saroni.
Masih menurut Saroni, mekanisme pemilihan anggota melalui jalur PAW tersebut yakni dengan cara menyeleksi ulang tiga pendaftar yang sudah ditetapkan sebagai cadangan untuk dilakukan wawancara ulang.
“Proses pemilihan PAW itu dengan cara menyeleksi kembali tiga orang yang dijadikan cadangan waktu seleksi anggota kemarin, tetapi ketika kita wawancara hanya dua orang yang datang, hasilnya Bayhaqi yang terpilih,” tandasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
