SOLOPOS.COM - penjual tomat saat sedang melayani pembeli di Pasar Sayur Magetan, Jumat (12/1/2024). (Solopos.com/Yoga Adhitama)

Solopos.com, MAGETAN  — Harga tomat di sejumlah pasar di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, naik tinggi. Tak tanggung-tanggung tomat yang awalnya hanya seharga Rp6.000 per kilogram kini naik hingga Rp20.000 per kilogram.

Kenaikan harga tomat ini salah satunya terlihat di Pasar Sayur Magetan. Selain harganya naik, jumlah tomat juga kian menipis. Hal itu disebabkan petani di wilayah Magetan maupun luar Magetan yang menanam tomat lebih sedikit.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Para petani tomat khawatir gagal panen jika menanam pada waktu cuaca yang berubah-ubah dan tidak bisa diprediksi.

Imbasnya kini tomat mulai sulit dijumpai di Pasar Sayur Magetan dan harganya menjadi mahal. Imbas dari mahalnya harga tomat di pasaran membuat sejumlah warga terpaksa memilih untuk membeli tomat yang hampir busuk. Hal itu terpaksa dilakukan karena harganya jauh lebih murah yakni Rp10.000 per kilogram.

Surip, pedagang tomat di Pasar Sayur Magetan, mengatakan dirinya saat ini kesulitan mendapat pasokan tomat dari para petani. Dengan kondisi tersebut dirinya terpaksa menjual tomat dengan harga yang lebih mahal. Selain itu, para pembeli pun banyak yang beralih untuk  membeli tomat yang hampir busuk untuk kebutuhan sehari-hari.

“Sudah hampir sebulan ini harga tomat mahal, stoknya juga sulit didapatkan. Akhirnya saya jual apa adanya, kalau yang kecil dan jelek saya jual Rp10.000, kalau yang bagus Rp20.000,” katanya kepada Solopos.com, Jumat (12/1/2024).

Sementara itu, Eni salah seorang pembeli mengaku terpaksa beralih membeli tomat dengan ukuran kecil dan sebagian hampir busuk untuk kebutuhan sambal di warung miliknya. Pasalnya jika membeli yang normal dengan harga Rp20.000, dirinya mengaku keberatan khawatir tidak mendapat untung dalam jualan sambal di warungnya.

“Tomat mahal, makanya saya membeli yang agak murah meski kualitas tomatnya gak bagus. Yang penting bisa buat sambel di warung saya,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya