SOLOPOS.COM - Salah satu Bisnis Digital Priting di Ngawi yang sedang memproduksi APK, Selasa (28/11/2023). (Solopos.com/Yoga Adhitama)

Solopos.com, NGAWI — Memasuki tahapan kampanye Pemilu 2024 membawa berkah tersendiri bagi industri rumahan sablon dan digital printing di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Pasalnya banyak partai politik (parpol) dan calon anggota legislatif (caleg) yang memesan Alat Peraga Kampanye (APK) untuk kebutuhan kampanye.

Seperti yang dialami oleh Erza Novi Setyaningrum, salah satu pengelola usaha digital printing di Ngawi. Hampir setiap hari sejumlah pekerjanya disibukan membuat poster, banner, spanduk dan media lainnya untuk persiapan kampanye Pemilu 2024. Bayaknya order pesanan APK membuat pemilik usaha kewalahan dan terpaksa harus kerja lembur hingga malam hari.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Erza mengaku di momentum Pemilu 2024 menjadi berkah tersendiri untuk keberlangsungan usahanya. Menurutnya, di musim pemilu kali ini pesanan untuk membuat stiker, banner, dan speciment surat suara meningkat hingga 50 persen lebih, jika dibanding hari-hari biasa.

“Pesanan paling banyak dari partai politik, bedanya jauh dengan hari biasa bisa sampai 50 persen bahkan lebih, paling banyak ya stiker, kartu nama, banner gitu” kata Erza kepada Solopos.com, Selasa (28/11/2023).

Khusus untuk partai politik dan caleg, Erza mengaku telah membuat sistem tersendiri. Yaitu dengan sistem pembayaran 70 persen diawal dan 30 persen saat pengambilan. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi potensi pesanan tidak dibayar ketika caleg tidak terpilih saat Pemilu 2024 mendatang.

“Kami melakukan antisipasi agar tidak merugi, karena potensi tidak dibayar saat calon tidak jadi atau kalah dalam pemilu kan juga besar mas, jadi kita terapkan skema pembayaran seperti itu” jelas Erza.

Meski demikian, dirinya mengaku tidak menaikkan harga atau memanfaatkan situasi di musim pemilu kali ini. Untuk harga cetak tetap sama dengan pesanan pada umumnya.

Diketahui, untuk masa kampanye Pemilu 2024 dijadwalkan mulai Selasa, 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024 mendatang. Pada masa kampanye ini akan banyak alat peraga kampanye (APK) yang terpasang dari para Caleg maupun partai politik peserta Pemilu 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya