SOLOPOS.COM - Rumah Surat warga Desa Mangunharjo, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur yang ambruk akibat diterjang angina kencang, Jumat (3/11/2023). (Solopos.com/Yoga Adhitama)

Solopos.com, NGAWI — Bencana alam hidrometeorologi angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Ngawi, Jumat (3/11/2023) pukul 15.30 WIB. Akibatnya satu rumah di Desa Mangunharjo, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, rata dengan tanah karena diterjang angin kencang. Pemilik rumah pun mengalami luka-luka.

Rumah tersebut milik pasangan suami istri, Surat, 63, dan Sukiyem, 60. Saat angin kencang melanda daerah tersebut, rumah korban sedang direhab dan diganti tiang.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Adik korban, Warsiniati, menceritakan angin yang merobohkan rumah kakaknya tersebut berembus dari arah utara. Kejadian tersebut berlangsung sangat cepat sehingga orang yang di dalam rumah tidak sempat keluar untuk menyelamatkan diri.

“Angin kencang dari arah utara, kejadiannya sangat cepat tiba-tiba langsung ambruk,” kata Warsiniati kepada Solopos.com, Jumat.

Saat kejadian tersebut, terdapat dua orang di dalam rumah. Yaitu Surat dan seorang tukang yang sedang bekerja membangun rumah tersebut. Beruntung saat itu tukang tersebut sempat menyelamatkan diri di pojokan rumah dan tidak mengalami luka.

Namun berbeda dengan Surat, saat angin kencang menerjang rumahnya ia tak sempat menyelamatkan diri. Akibatnya Surat menderita luka ringan di hidung, kaki dan punggungnya akibat tertimpa puing-puing rumahnya.

“Pas kakak saya yakni Pak Surat ini sedang di dalam, tidak sempat menyelamatkan diri. Terus salah satu tukangnya sembunyi di pojokan. Kakak saya ini luka di punggung, hidung sama kaki. Yang tukangnya gak terluka,” jelas Warsiniati.

Sementara itu, warga dibantu BPBD Kabupaten Ngawi langsung mengevakuasi puing-puing material rumah yang ambruk tersebut. Meski rumah itu rata dengan tanah, namun barang-barang berharga dalam rumah tersebut tidak ada yang mengalami kerusakan. Karena sebelum diterjang angin barang barang itu sudah terlebih dahulu dievakuasi ke rumah tetangga karena sedang direnovasi.

Petugas BPBD Ngawi, Joko Supriyanto, membenarkan adanya bencana hidrometeorologi berupa hujan disertai angin kencang di sebagian wilayah Kabupaten Ngawi. Saat ini, pihak BPBD juga terus memitigas titik-titik yang terdampak.

“Pada sore hari ini, memang angin kencang melanda kawasan Kabupaten Ngawi, angota kami masih melakukan pantauan dan menggali informasi titik-titik yang terimbas angin kencang,” katanya di lokasi, Jumat.

Hujan disertai angin kencang ini juga menyebabkan sebagian pohon besar tumbang. Bahkan sebagian menutup jalan-jalan poros. Salah satunya terjadi di wilayah Jalan Raya Ngawi-Solo tepatnya di sekitar wilayah Monumen Soerjo Ngawi yang terdapat pohon tumbang menutup arus jalan.

“Selain rumah roboh, juga terdapat beberapa pohon tumbang diakibatkan angin kencang. Termasuk yang di sekitar Monumen Soerjo. Saat ini petugas kami sedang melakukan pemotongan pohon agar lalu lintas kembali lancar,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya