SOLOPOS.COM - Proses evakuasi korban yang terlindas truk pengangkut pupuk yang berjalan mundur ketika tengah terparkir di Gudang Pupuk Pusri Ngawi, Senin (19/2/2024).(Solopos.com/Yoga Adhitama)

Solopos.com, NGAWI – Sebuah truk yang tengah terparkir di Gudang Pupuk milik PT Pusri Indonesia tiba-tiba berjalan mundur hingga melindas seseorang yang berdiri di belakangnya, Selasa (20/2/2023). Kesaksian sopir lainnya sempat melihat sesosok berpakaian putih sebelum truk tersebut berjalan mundur.

Truk trailer berpelat nomor L 8481 UC, pengakut pupuk Pusri itu awalnya parkir di pelataran Gudang Lini III Ngawi I-Sidokerto di Jalan Raya Karangjati, Kecamatan Karangjati, Ngawi selama tiga hari terakhir untuk menunggu antrean bongkar muatan.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Dalam keadaan mesin mati serta tidak ada satu orang pun dalam kabin kemudi truk, tiba-tiba truk trailer berjalan mundur dan mengenai pintu pagar gudang tersebut. Setelah menabrak pintu, truk itu terus melaju.

Nahas, di balik pintu tersebut terdapat Dapit Dwi Yulianto, 23, warga Desa Karangrejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri bersama ayahnya yang hendak pulang seusai memarkirkan trailernya menunggu antrean bongkar.

Kusairi salah satu sopir yang menyaksikan kejadian tersebut mengatakan, sesaat sebelum truk itu bergerak mundur, dirinya sempat melihat sesosok berpakaian putih berada di depan trailer tersebut.

“Memang angker mas, sebelumya saya lihat ada bayangan putih di depan trailer itu. Anehnya kalau angin remnya habis truk tidak bisa berjalan. Apalagi itu sudah diganjal, rem tangannya masih mengunci dan masuk gigi satu, tidak masuk akal kalau tiba-tiba mundur sendiri,” ujarnya.

Kusairi menambahkan, truk tersebut sudah terparkir sejak tiga hari lalu. Ia mengira yang berjalan mundur itu truk yang baru masuk untuk antre bongkar muatan.

“Tadi sempat ada trailer yang masuk, saya kira trailer itu yang tak kuat terus berjalan mundur. Ternyata trailer satunya yang sudah terparkir sejak tiga hari lalu,” tambahnya.

Kecelakaan tunggal itu sempat menyebabkan kemacetan panjang menuju Kota Ngawi maupun menuju Caruban. Kemacetan dapat diurai setelah korban dan bodi truk trailer itu dapat dievakuasi yang membutuhkan waktu kurang lebih selama satu jam.

Sementara kasus kecelakaan yang mengakibatkan 1 korban jiwa itu saat ini tengah didalami oleh Satlantas Polres Ngawi. Polisi juga mengamankan truk dan melakukan olah TKP untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan tersebut.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya