SOLOPOS.COM - Personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang pada saat melakukan proses evakuasi pohon tumbang di Jalan Bandulan, Kecamtan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur, Kamis (26/10/2023). (ANTARA/Vicki Febrianto)

Solopos.com, MALANG — Dua orang pengendara motor tertimpa pohon roboh di Jalan Bandulan, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur, Kamis (26/10/2023). Kedua orang itu mengalami luka-luka. Pohon yang tumbang itu berjenis waru dengan diameter 80 sentimeter.

Seorang saksi mata, Budi, 50, mengatakan kejadian pohon tumbang yang menimpa dua pengendara sepeda motor itu terjadi saat kondisi cuaca sedang cerah.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

“Tiba-tiba pohon itu tumbang dan menimpa truk bawa bahan material dan dua sepeda motor,” kata Budi.

Budi mengatakan dua sepeda motor yang tertimpa pohon tersebut berpelat nomor N 3641 EAS yang saat itu tengah melintas. Kemudian, sepeda motor lainnya berpelat nomor N 4255 EDZ yang saat itu berhenti untuk mengisi bensin eceran.

“Untuk truknya sedang berjalan dari timur ke barat dan kendaraan roda dua lainnya sedang berjalan dari barat ke timur. Kedua pengendara merupakan perempuan,” katanya yang dikutip dari Antara.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Malang, Prayitno, menyampaikan hingga saat ini baru terkonfirmasi satu korban yang mengalami luka-luka akibat tumbangnya pohon jenis waru tersebut.

“Peristiwa di Bandulan, berdasarkan informasi yang saya terima hingga saat ini ada korban luka satu orang,” kata Prayitno.

Prayitno menjelaskan BPBD Kota Malang yang mendapatkan laporan peristiwa tersebut kemudian melakukan penanganan dan membersihkan material pohon yang melintang di Jalan Bandulan tersebut. Ia belum mendapatkan data secara rinci terkait peristiwa itu.

“Untuk korban sudah dilakukan penanganan, sudah dievakuasi. Pohon tumbang juga sudah ditangani,” katanya.

Sebagai informasi di sebagian wilayah Kota Malang pada Kamis (26/10/2023) diguyur hujan deras dengan intensitas tinggi dan dilaporkan ada sejumlah area yang mengalami fenomena hujan es. Peristiwa tersebut tidak berlangsung lama dan tidak menyeluruh di wilayah Kota Malang.

Ia menambahkan hujan dengan intensitas tinggi di sejumlah titik di Kota Malang juga menyebabkan sejumlah pohon tumbang pada empat titik lainnya di kota itu.

Peristiwa pohon tumbang terjadi di Jalan Priyo Sunandar Sudarmo, Jalan Candi Panggung, Jalan Soekarno Hatta, dan di wilayah Mulyorejo. BPBD Kota Malang mengimbau masyarakat untuk bisa melaporkan pohon yang memiliki potensi tumbang akibat keropos.

“Kami sudah meminta mitigasi kepada masyarakat untuk mencatat dan melapor pohon-pohon rawan tumbang ke pemerintah, baik itu melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), BPBD dan lainnya,” katanya.

Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo mengeluarkan pernyataan untuk mewaspadai adanya potensi cuaca ekstrem pada periode 25-31 Oktober 2023. Ada sejumlah wilayah yang memiliki potensi bencana hidrometeorologi.

Sejumlah wilayah tersebut diantaranya adalah Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Lumajang, Kota Madiun, Kota Malang, Kota Blitar, Kabupaten Jember, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Situbondo, dan Kabupaten Tulungagung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya