Solopos.com, MADIUN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) sampai saat ini masih melakukan rekapitulasi surat suara untuk pemilihan presiden dan pemilihan anggota legislatif pada Pemilu 2024. Salah satu yang menarik perhatian adalah, pemilihan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) untuk wilayah Jawa Timur. Ada satu caleg DPD bernama Kondang Kusumaning Ayu.
Kenapa menarik perhatian? Karena caleg DPD untuk wilayah Jatim itu memiliki paras rupawan dan mendapatkan suara cukup banyak. Bahkan, perolehan suara Kondang lebih tinggi dari suara yang diperoleh petahana.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Menurut data real count KPU, pemilu2024.kpu.go.id, pada Senin (19/2/2024) per pukul 19.01 WIB, data yang masuk sudah mencapai 75,44% atau 91.026 tempat pemungutan suara (TPS) dari total 120.666 TPS se-Jatim.
Dari data itu, caleg DPD Jatim Kondang Kusumaning Ayu meraih suara cukup banyak, yakni mencapai 1.843.250 atau 12,84%. Angka ini bahkan di bawah persis caleg DPD petahana, La Nyalla Mahmud Mattalitti, yang mendapatkan 2.012.003 suara atau 14,01%.
Meskipun mendapatkan suara yang cukup banyak, sebenarnya caleg DPD Kondang bukan merupakan caleg petahana. Dia baru mengikuti kontestasi pada Pemilu 2024.
Suara Kondang bahkan untuk sementara lebih unggul dibandingkan suara caleg petahana lainnya, yaitu Ahmad Nawardi yang mendapatkan suara 1.294.979 atau 9,02%.
Selain itu, suara Kondang juga lebih unggul dibandingkan petahana lain, yakni Adilla Azis yang meraih suara 1.384.807 atau 9,64%.
Pada Pemilu 2024, ada 13 orang caleg DPD RI untuk Dapil Jawa Timur. Namun, hanya 4 calon saja yang akan lolos sebagai anggota DPD RI.
Dari 13 orang caleg tersebut, ada tiga caleg petahana yang maju, yakni La Nyalla Mahmud Mattalitti, Ahmad Nawardi, dan Adilla Azis.
Untuk empat caleg yang unggul sementara, yaitu La Nyalla Mahmud Mattalitti di posisi pertama. Kemudian disusul Kondang Kusumaning Ayu di posisi kedua.
Pada posisi ketiga ada Lia Istifhama yang meraih 1.815.738 atau 12,64%. Kemudian posisi keempat diraih Agus Rahardjo yang merupakan mantan Ketua KPK, meraih 1.657.006 suara atau 11,54%.
KPU menyampaikan publikasi form model C/D Hasil adalah hasil penghitungan suara di TPS dengan tujuan untuk memudahkan akses informasi public. Penghitungan suara yang dilakukan oleh KPPS, rakapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pemilu dilakukan secara berjenjang dalam rapat pleno terbuka oleh PPK, KPU kabupaten/kota, KPU provinsi, dan KPU berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Seorang pemilih asal Kabupaten Madiun, Bintang, mengatakan dirinya mengaku memilih Kondang karena faktor fisik. Dia menilai dalam foto di surat suara, Kondang memiliki penampilang yang menarik. Selain faktor itu, Bintang mengaku tidak mengenal calon lain.
“Saya tidak mengenal semua calon DPD Jatim. Jadi saya milih yang punya paras cantik, yaitu Kondang,” jelas dia, Senin.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
