Solopos.com, MADIUN — Kabupaten Madiun mengirimkan 33 orang untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-30 Provinsi Jawa Timur. Ditargetkan kontingen dari kafilah Kabupaten Madiun bisa meraih peringkat ke-7 dalam ajang bergengsi tersebut.
Sebanyak 33 peserta dan 20 orang tim official serta 13 orang pembina diberangkatkan menggunakan dua unit bus untuk berangkat mengikuti MTQ ke-30 di Kota Pasuruan, Jumat (29/9/2023) pagi. Para peserta dan tim pendamping tersebut diberangkatkan secara resmi oleh Penjabat Bupati Madiun, Tontro Pahlawanto, dari Pendapa Muda Graha Madiun.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Sebelum diberangkatkan, para peserta MTQ tersebut diberi semangat oleh Pj Bupati, Tontro Pahlawanto. Dia berharap kontingen dari Madiun bisa memberikan yang terbaik dalam perlombaan itu.
“Kami berharap kontingen dari Madiun bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dari prestasi yang diraih pada MTQ tahun 2021,” kata dia.
Tontro juga menyampaikan Pemkab akan memberikan apresiasi kepada peserta yang berhasil mendapatkan prestasi dalam ajang tersebut. Namun, mengenai bentuk apresiasi itu, Tontro belum berkenan membukanya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Madiun, Irfan Alkhaidari, mengatakan sebanyak 33 peserta kontingan Kabupaten Madiun diikutkan dalam MTQ ke-30 Jawa Timur. Mereka akan berlaga di beberapa cabang, yaitu antara lain Tilawah, Tartil Al-Qur’an, Syarhil Al-Qur’an, dan Tafsir Al-Qur’an.
Dia menyampaikan pada MTQ tahun 2021 di Kabupaten Pamekasan, Kabupaten Madiun meraih prestasi di peringkat 9. Sedangkan pada ajang MTQ tahun ini, kontingen dari Kabupaten Madiun ditargetkan mampu meraih peringkat ketujuh.
“MTQ ini akan dibuka secara resmi pada Minggu, 1 Oktober 2023 oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa,” kata dia. (ADV)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
