Solopos.com, NGAWI — Biasanya bekas galian menjadi tempat yang terbengkalai, tidak terawat, bahkan cenderung membahayakan. Namun, siapa sangka, di Kabupaten Ngawi justru bekas tambang galian menjadi tempat wisata yang menarik.
Tempat wisata itu bernama Taman Argo Munung yang berlokasi di Desa Karanggupito, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Wisata Alam Argo Munung sebelum menjadi tempat wisata, Argo Munung dulunya merupakan bekas penambangan batu batu galian C. Setelah tidak digunakan, yang tertinggal hanyalah cerukan besar bekas gerusan tanah.
Miris dengan kondisi itu, pada 2017, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Karanggupito menyulap lahan seluas 2,5 hektare itu menjadi tempat yang lebih bermanfaat. Awalnya, konsep pembangunan tempat wisata tersebut merupakan agro wisata yang ditanami pohon jambu dan buah-buahan lainnya. Namun seiring berkembangnya pembangunan, Pokdarwis kemudian membangun kolam renang dan sebuah pendopo untuk dijadikan tempat pertemuan.
Ketua Pokdarwis Argo Munung, Daryono Degleng, mengatakan pembangunan awal tempat wisata itu menggunakan Dana Desa (DD) dengan kucuran dana seadanya. Bahkan Pokdarwis yang mengelola wisata itu tidak digaji.
“Awalnya berat waktu membangun wisata ini, dari tebing-tebing cerukan bekas tambang kita ubah sedemikian rupa agar lebih mempunyai daya tarik,” katanya kepada Solopos.com, Rabu (17/1/2024).
Sekarang diumurnya yang sudah menginjak 7 tahun, bekas tambang itu bertransformasi menjadi tempat wisata yang memiliki pemandangan eksotis bak negeri di atas awan. Di kawasan wisata Argo Munung terdapat banyak spot wisata menarik yang dapat dinikmati pengunjung. Beberapa di antaranya seperti kolam renang dengan udara dingin khas pegunungan, kebun sayur, dan camping ground. Selain itu, wisatawan juga dapat menikmati indahnya pemandangan berupa pegunungan yang hijau dari atas tebing.
“Harga tiket masuknya tidak mahal, hanya membayar parkir Rp3.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil. Kalau untuk kemping satu orangnya Rp7.000 per malam,” ujar dia.
Tidak hanya itu, bahkan kini Wisata Argo Munung menjadi salah satu desa wisata rintisan di Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
