Solopos.com, MAGETAN – Truk berpelat nomor AE 8586 NM mengalami kecelakaan lalu lintas dan terjun ke dalam sungai sedalam 10 meter di jalur alternatif penghubung Ngawi-Magetan, tepatnya di jembatan Desa Milangasri, Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Senin (22/4/2024). Sopir truk tersebut sempat terjebit dan mengalami luka berat.
Peristiwa nahas itu bermula saat truk yang dikemudikan Dzakir, warga RT 006/RW 003, Desa Cepoko, Kecamatan Panekan, itu melaju dari arah timur atau dari arah Terminal Magetan menuju ke Cepoko.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Setibanya di jembatan Desa Milangasri, truk tersebut mencoba mendahului kendaraan yang ada di depannya. Lantaran posisi di tikungan dan truk melaju dengan kecepatan tinggi, kemudian pengemudi tidak bisa menguasai laju kendaraannya sehingga truk membanting setir ke sisi kanan.
Sebelum terjun ke sungai, truk itu sempat menghantam bangunan milik warga dan pagar pembatas jembatan hingga akhirnya tercebur ke dalam sungai sedalam 10 meter itu.
Seorang saksi mata, Kasdi, mengataka dirinya sempat mendengar suara benturan keras dari sekitar lokasi kejadian. Setelah dipastikan sumber suara itu ternyata berasal dari kerasnya benturan truk yang terjun ke dasar sungai.
Kasdi menyampaikan sempat melihat sopir truk itu meminta tolong dan berusaha keluar dari kabin kemudi truk yang sudah terbalik di dasar sungai.
“Tadi saya dengar suara brak kencang, lalu saya keluar rumah dan saya lihat ternyata sudah ada truk yang jatuh ke dasar sungai. Sopirnya masih ada di dalam truk dan sempat minta tolong,”katanya.
Sementara itu, Suwadi warga yang ikut mengevakuasi sopir truk mengatakan, dirinya melihat sopir truk terjepit dan akhirnya tidak sadarkan diri di dalam kemudinya. Setelah dievakuasi didapati sopir mengalami patah tulang kaki dan terdapat luka pada bagian kepala. Selanjutnya pria itu dilarikan ke RSUD Sayidiman Magetan untuk penanganan medis.
“Sopirnya tadi masih di dalam kemudi saat terjun ke sungai. Kondisinya tidak sadarkan diri dan mengalami luka di bagian kaki. Sempat dibantu warga sebelum dilarikan ke rumah sakit,” ujarnya.
Pihak kepolisian yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan tersebut. Pun petugas juga sempat kesulitan untuk mengevakuasi bangkai kendaraan lantaran sulitnya medan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
