SOLOPOS.COM - Kondisi Truk bermuatan 7 ton besi terperosok dan terbalik ke dalam parit sedalam 4 meter di Desa Krajan, Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan,Jawa Timur, Rabu (31/1/2024). (Solopos.com/Yoga Adhitama)

Solopos.com, MAGETAN – Truk bermuatan 7 ton besi terperosok dan terbalik ke dalam parit sedalam 4 meter di Desa Krajan, Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Rabu (31/1/2024). Sopir truk sempat terjebak di dalam kabin sebelum diselamatkan oleh warga.

Truk nahas berpelat nomor L 9238 BQ itu dikemudikan Suwarno, 46, warga Pagesangan, Kecamatan Jabangan, Kota Surabaya yang hendak mengantar material besi ke Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan. Truk tersebut hilang kendali dan terjun ke dalam parit sedalam empat meter.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Seorang warga sekitar, Sikin, mengatakan lokasi tersebut memang sering terjadi kecelakaan. Dia menceritakan kecelakaan itu bermula saat truk yang dikemudikan Suwarno itu melaju pelan dari arah Magetan menuju ke Parang. Setibanya di tikungan tajam Desa Krajan, truk yang mengangkut 7 ton besi itu diduga mengalami rem blong sehingga hilang kendali. Hingga akhirnya truk itu menabrak pembatas jalan dan terbalik keluar jalan.

“Di sini memang sering terjadi kecelakaan, karena jalannya menurun dan tikungannya tajam. Truk itu tadi berjalan pelan diduga karena remnya blong. Akhirnya menabrak pembatas jalan dan terbalik,” katanya.

Sikin menambahkan, seusai truk terbalik, sopir sempat terjebak dalam kabin pengemudi. Warga yang mengetahui kejadian itu langsung berusaha menolongnya.

“Sopirnya tadi masih di dalam tempat kemudi. Namun langsung dibantu warga untuk keluar,” tambahnya.

Sementara itu, Suwarno sopir truk mengungkapkan, dirinya hendak mengirim material besi dari Surabaya ke Parang, Magetan. Suwarno mengaku baru beberapa kali melewati jalan tersebut. Dirinya lupa memperkirakan haluan tikungan tajam tersebut.

“Saya baru dua kali melewati jalanan ini, tikungannya terlalu tajam sehingga mobil saya miring akhirnya menabrak pembatas jalan dan terguling,” katanya.

Suwarno membenarkan bahwa dirinya sempat terjebak di dalam kabin pengemudi. Ia tidak bisa keluar sendiri lantaran bagian depan truk kondisinya ringsek.

“Ya tadi sempat terjebak di dalam pengemudi, namun saya tidak mengalami luka dan baik-baik saja dan keluarnya dibantu sama warga sekitar,” ujarnya.

Kecelakaan tunggal tersebut saat ini tengah ditangani unit Gakkum Satlantas Polres Magetan guna mengetahui pasti penyebab kecelakaan. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Namun truk pengangkut besi itu mengami kerusakan yang cukup parah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya