Solopos.com, MAGETAN — Diduga korsleting pada bagian kelistrikan, sebuah truk yang hendak memuat sayur terbakar di Pasar Agrobisnis, Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Kamis (28/9/2023).
Peristiwa itu bermula saat truk berpelat nomor S 8769 AG yang dikemudikan Abdurahman Yusuf, warga Bojonegoro tersebut hendak berbelanja sayur di Pasar Plaosan. Sesampainya di lokasi pasar muncul kepulan asap dari bagian bawah truk. Tak butuh waktu lama, api langsung menyambar terpal yang menutupi seluruh bodi truk.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Sri Subekti salah seorang pedagang mengatakan dirinya sudah mengetahui kepulan asap hitam dari bawah truk saat truk masuk ke area pasar. Kemudian dirinya meneriaki sopir truk tersebut.
“Waktu mobilnya masuk, sudah keliahatan asap. Sopir langsung tak teriaki,” ujarnya.
Pedagang dan pengunjung pasar juga sempat panik dan berhamburan keluar saat melihat kobaran api semakin membesar. Khawatir jika truknya meledak.
“Ada sebagian yang berusaha memadamkan, namun dengan alat seadanya,” kata Sri.
Sopir truk yang terbakar, Abdurrahman Yusuf, mengaku dirinya sudah mengecek kondisi truk saat hendak berangkat. Di jalan menuju Plaosan pun tidak ada tanda-tanda masalah pada bagian mesin.
“Di jalan gak ada kendala apa-apa, pas baru masuk diteriaki pedagang kalau truk saya kebakar,” kata dia.
Sopir dan kernet truk lantas melompat dari kabin kemudi untuk menghindari tersambar api. Abdurrahman menduga truk yang dikemudikannya terbakar akibat korsleting pada bagian kelistrikan.
“Saya langsung loncat, panik juga. Kemungkinan api berasal dari korsleting di dinamo,” jelasnya.
Api berhasil dipadamkan sebelum mobil pemadam kebakaran sampai di lokasi kejadian. Akibatnya hanya terpal penutup truk dan wadah untuk sayur di dalam truk yang habis terbakar.
Kasus kebakaran truk sayur kini ditangani petugas Polsek Plaosan guna memastikan penyebab pasti kebakaran. Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian diprediksi mencapai Rp20 juta.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
