SOLOPOS.COM - Hasil survei ARCI menyatakan perolehan elektabilitas Partai Gerindra menempel posisi PDI Perjuangan di Jawa Timur. (ANTARA/HO-ARCI)

Solopos.com, SURABAYA — Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjadi partai politik dengan elektabilitas tertinggi di Jawa Timur menurut lembaga Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI). Posisi PDIP ditempel Partai Gerindra yang memiliki elektablitas tertinggi kedua di Jatim.

Direktur ARCI Baihaki Sirajt dalam keterangannya mengatakan elektabilitas PDI Perjuangan di Jawa Timur sebesar 18,3 persen atau terpaut 3,2 persen dari Partai Gerindra dengan 15,1 persen.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

“PDI Perjuangan masih kokoh di Jawa Timur, meski selisih angkanya tidak lebar dengan Gerindra. Masih ada empat bulan lebih menuju Pemilu 2024,” katanya, Jumat (22/9/2023).

Baihaki menyampaikan elektabilitas Partai Gerindra menyalip Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang sebelumnya bersaing ketat dengan PDIP di Jatim. PKB saat ini berada di posisi ketiga dengan angka elektabilitas 14,5 persen.

“Hasil survei kami periode September 2023, PDI Perjuangan masih teratas dan yang mengejutkan Gerindra menggeser PKB di peringkat kedua,” ujarnya yang dikutip dari Antara.

Berdasarkan hasil survei yang diterbitkan ARCI, elektabilitas bakal calon presiden yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Jawa Timur mencapai 39,33 persen dari yang sebelumnya di angka 33,7 persen. Elektabilitas Prabowo itu unggul atas dua pesaingnya, yakni Ganjar Pranowo 35,5 persen dan Anies Baswedan 21,08 persen.

Selain itu, peningkatan suara Gerindra disebabkan peralihan suara pemilih dari kalangan Nahdliyin yang sebelumnya menjadi pemilih PKB.

Para elite Gerindra di Jawa Timur disebutnya memiliki kedekatan dengan para ulama Nahdlatul Ulama (NU). Posisi tersebut memunculkan potensi masuknya suara dari para pemilih Nahdliyin saat berjalannya konstelasi politik 2024.

“Namun, faktor utama Gerindra memang angkanya naik mengikuti tren Prabowo yang juga naik di Jawa Timur. ‘Coattail effect’ itu masih berpengaruh di Jawa Timur dan banyak diperoleh Gerindra dari pencapresan Prabowo,” katanya.

Dia menyatakan pertarungan memperebutkan posisi tiga besar di Jawa Timur antara PDI Perjuangan, Gerindra, dan PKB berjalan sengit. “Khusus Gerindra yang menyalip PKB ini kejutan,” ucap dia.

Survei ARCI dilakukan pada 5-15 September 2023 dengan menggunakan metode “multistage random sampling” dengan jumlah sampel sebanyak 1.200 responden yang tersebar proporsional di 38 kabupaten/kota Jawa Timur.

Survei ARCI memiliki “margin of error” sebesar 2,8 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.

Berikut elektabilitas partai politik di Jatim berdasarkan hasil survei ARCI:

1. PDIP 18,3 persen

2. Gerindra 15,1 persen

3. PKB 14,5 persen

4. Golkar 14,3 persen

5. Demokrat 10,2 persen

6. NasDem 5,8 persen

7. PKS 4,5 persen

8. PPP 4,2 persen

9. PAN 3,5 persen

10. Perindo 1,8 persen

11. PSI 1,5 persen



12. Hanura 0,5 persen

13. PBB 0,16 persen

14. Gelora 0,16 persen

15. PKN 0,16 persen

16. Partai Ummat 0,16 persen

17. Partai Garuda 0 persen

18. Partai Buruh 0 persen

Tidak menjawab 5,1 persen

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya