SOLOPOS.COM - Ilustrasi uji swab. (Freepik)
Solopos.com, PONOROGO -- Satu kasus baru positif Covid-19 di Kabupaten Ponorogo kembali muncul pada Rabu (10/6/2020) sehingga total pasien positif bertambah menjadi 34 orang. Padahal, Ponorogo menjadi 1 dari 4 daerah di Jawa Timur yang dianggap berisiko rendah Covid-19.
“Dengan penuh keprihatinan. Saya kabarkan hari ini ada penambahan satu pasien konfirmasi positif Covid-19,” kata Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, kepada Solopos.com, Rabu malam.
Lonjakan 139 Kasus Baru Positif Covid-19 di Jateng, Ini Penjelasan Ganjar
Ipong menuturkan tambahan kasus baru positif Covid-19 di Ponorogo ini adalah seorang laki-laki berusia 30 tahun. Pasien tersebut merupakan warga Kelurahan Surodikraman, Kecamatan Ponorogo. Dari hasil pemeriksaan, pasien nomor 34 ini baru tiba di Ponorogo dari Surabaya tiga pekan lalu.
Ipong menuturkan tambahan kasus baru positif Covid-19 di Ponorogo ini adalah seorang laki-laki berusia 30 tahun. Pasien tersebut merupakan warga Kelurahan Surodikraman, Kecamatan Ponorogo. Dari hasil pemeriksaan, pasien nomor 34 ini baru tiba di Ponorogo dari Surabaya tiga pekan lalu.
Kemudian, kondisi kesehatannya memburuk dan mengalami demam disertai batuk sejak dua pekan lalu. Pasien ini kemudian dibawa keluarganya ke salah satu rumah sakit swasta di Ponorogo.
Makin Suram! Kasus Baru Positif Covid-19 Jatim Tambah 273 Orang
Dari jumlah tersebut, 20 pasien di antaranya dinyatakan sembuh. Sedangkan 12 pasien masih diisolasi di rumah sakit dan satu pasien positif masih menjalani isolasi mandiri di rumah.
3 Hari Absen, Kasus Baru Positif Covid-19 di Salatiga Muncul Lagi
Dengan masih adanya kasus baru positif, Tim Satgas Penanganan Covid-19 Ponorogo juga melakukan rapid test massal. Kali ini rapid test massal dilakukan terhadap warga Desa Somoroto, Kecamatan Kauman. Sebanyak 60 orang di desa itu menjalani rapid test.
Laman tribratanewsponorogo.com, Rabu, menyebutkan puluhan warga Desa Somoroto menjalani rapid test setelah berkontak dengan pasien positif Covid-19. Pasien positif asal desa itu terkonfirmasi Covid-19 pada 6 Juni lalu.
Kawal Covid-19 Temukan 2.099 Kasus Kematian PDP Jakarta, Lampaui Data Pemerintah
Tim kemudian melakukan tracing dan hasilnya ada 60 orang yang melakukan kontak langsung dengan pasien. Belum ada warga yang terkonfirmasi menjadi kasus baru positif Covid-19 di Ponorogo.
Banyaknya orang yang berkontak erat itu karena pasien pada saat hari raya Idul Fitri melakukan silaturrahmi ke rumah-rumah tetangga. Rapid test dilakukan sejak tanggal 6 Juni lalu dari rumah ke rumah warga maupun di Puskesmas Kauman. Sejauh ini hasilnya non-reaktif.
Rilis 136 Kabupaten/Kota Berisiko Rendah Covid-19, Epidemiolog: Bisa Menyesatkan!