SOLOPOS.COM - Wisata Ngembag Ponorogo (JIBI/Solopos/Rio Wicaksono)

Wisata Ponorogo yang satu ini berada di jantung kota. Tahukah bagaimana kondisinya saat ini.

Madiunpos.com, PONOROGO – Wisata alam Ngembak merupakan satu di antara wisata alam buatan yang berada di Kabupaten Ponorogo. Wisata ini mulai dibangun 2002 silam oleh pemerintah setempat dengan memanfaatkan sumber air tanah di sekitarnya yang berlumpur.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Berawal dari hal itulah, kini mulai ditata pemerintah daerah untuk kawasan wisata. Di dalamnya, ada sejumlah fasilitas permainan anak. Tentu saja, objek wisata ini menonjolkan hutan dengan pepohonan yang rindang sehingga mampu menyuguhkan suasana asri dan udara segar.

Tahun 2004, pemerintah setempat mulai mengembangkannya dengan menambah fasilitas panggung hiburan dan kolam renang. Namun, kini kondisi objek wisata alam itu cukup memprihatinkan. Jumlah pengunjungnya terus merosot drastis selain fasilitas penunjangnya yang memang kurang terawat.

“Pada hari-hari biasa, para pengunjung wisata ini bahkan sama sekali tak ada,” aku Sukimin, pegawai dinas pariwisata pengelola taman wisata Ngembag, saat ditemui Madiun Pos di loket setempat, Kamis (30/04/2015).

Menurut Sukimin, satu-satunya pengunjung yang bisa diharapkan ialah ketika datang musim liburan sekolah. Dalam sehari, jumlah pengunjung saat liburan bisa menembus 200 orang. Meski demikian, jumlah tersebut tetap saja belum begitu signifikan.

Menurut Sukimin, wisata Ngembak akan kian menarik jika ada fasilitas pendidikan untuk pengenalan lingkungan seperti satwa, arena outbound, dan fasilitas olah raga kolam renang. Selain itu, sambungnya, agar tidak monoton, pengelola wisata semestinya sering menggelar pentas acara empat kali dalam setahun. Pentas hiburan bisa diisi dengan acara musik, pentas budaya reog dan juga barongasai.

“Pihak pengelola kini juga menyiapkan tempat perkemahan untuk kegiatan anak sekolah,” tambahnya.

Selama ini, kata Sukimin, banyak wisatawan Ngembak yang mengeluhkan minimnya fasilitas serta keringnya kreativitas dari pengelola wisata.(Rio Wicaksono/JIBI/Madiunpos.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya