SOLOPOS.COM - Waterspout di tengah Selat Bali (Detik.com-Tangkapan layar)
Solopos.com, BANYUWANGI – Waterspout terjadi di Selat Bali atau di pantai sisi Timur Kota Banyuwangi. Puting beliung di atas air ini merusak perahu dan rumah warga di pesisir Banyuwangi.
Waterspout terpantau sekira pukul 16.00 WIB, Rabu (16/6/2021) dan terjadi sekitar 20 menit. Banyak warga kemudian mengabadikan fenomena alam tersebut dan kemudian membagikannya ke media sosial.
Baca juga: Angka Positif Covid-19 Naik, Pemkot Madiun Batasi PKL Berjualan Sampai Pukul 21.00 WIB
“Ada puting beliung di Selat Bali. Mengarah ke Pantai Marina Boom, Banyuwangi,” ujar Rendra Kurnia, salah satu warga di lokasi kejadian soal waterspout di Banyuwangi.
Menurut Rendra, waterspout itu melaju dari arah Timur ke Barat. Terpantau sangat cepat hingga ke daratan. Selang sekitar 20 menit kemudian waterspout itu langsung menghantam perahu nelayan dan rumah warga.
Baca juga: 4 Warga Meninggal Kena Covid-19, 1 Gang di Kota Mojokerto Lockdown
Saat ini, kata Rendra, warga Banyuwangi masih khawatir dengan adanya waterspout susulan. Sebab, awan tebal di di atas perairan Selat Bali dikhawatirkan berpotensi menimbulkan waterspout lagi.
“Ya warga masih menunggu dan khawatir apakah ada lagi,” pungkasnya dikutip dari Detik.com.