Jatim
Jumat, 8 Maret 2019 - 19:05 WIB

Warga Desa di Madiun Ini Mandi dan Mencuci Pakai Air Sisa Banjir

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Madiunpos.com, MADIUN — Warga Desa Jerukgulung, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, terpaksa menggunakan air sisa banjir untuk kebutuhan mandi dan mencuci. Untuk saat ini kiriman air bersih dari pemerintah hanya cukup untuk kebutuhan air minum dan masak.

“Ini baru mendapat kiriman air bersih. Ya untuk kebutuhan minum dan memasak,” kata warga RT 022/RW 004, Desa Jerukgulung, Sumarsih, 40, saat ditemui Madiunpos.com, Jumat (8/3/2019).

Advertisement

Sumarsih menuturkan untuk kebutuhan air minum dan untuk memasak memang mengandalkan bantuan dari pemerintah. Sedangkan untuk kebutuhan mandi dan mencuci pakaian, warga memanfaatkan air sisa banjir yang tertampung di sumur.

“Kalau mau mandi dan mencuci pakaian, kami memanfaatkan air di sumur. Warna airnya kecoklatan,” ujar dia.

Warga kampungnya saat ini mengandalkan bantuan air bersih dari pemerintah. Karena seluruh sumur warga tercampur dengan air banjir dan lumpur.

Advertisement

Sumarsih menuturkan dirinya bersama warga kampungnya telah kembali ke rumah dari pengungsian sejak Kamis (7/3/2019). Warga kembali ke rumah karena kondisinya sudah aman dan banjirnya sudah surut.

Warga desa setempat juga mulai menjemur pakaian dan peralatan rumah tangga. Hal ini dilakukan karena cuaca pada Jumat siang cukup terik.

“Ini mulai dijemur. Mumpung ada panas,” kata Yatmi, warga Desa Jerukgulung.

Advertisement

Yatmi menyampaikan saat banjir menerjang desanya pada Rabu lalu, rumahnya kemasukan air hampir setinggi 1 meter. Akibatnya, seluruh perabotan rumah tangganya terendam air.

Seorang sukarelawan, Hartono, menuturkan pemerintah mulai mengirimkan bantuan air bersih ke warga. Air bersih yang dikirimkan ini memang khusus untuk air minum dan kebutuhan memasak.

“Setiap warga boleh untuk mengambil air dan menampungnya. Ini untuk minum bukan untuk mandi,” kata dia. 

Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya 

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif