SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
<p><span><strong>Madiunpos.com, MADIUN</strong> — Seluruh warga binaan lembaga Pemasyarakatan (LP/Lapas) Pemuda Kelas IIA Madiun yang beragama Islam mengikuti tablig akbar dalam rangka memperingati Hari Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW tahun 1439 Hijriyah/2018 Masehi.</span></p><p>Kalapas Pemuda Madiun Yuli Hartono di Madiun, Kamis (19/4/2018), mengatakan tablig akbar diadakan untuk memberi siraman rohani bagi warga binaan yang mayoritas muslim. Kegiatan yang mengambil tema <em>Menjalin Ukuwah Islamiyah dan Meningkatkan Ketaqwaan Kepada Allah SWT</em>" tersebut berlangsung khusyuk</p><p>Yuli mengatakan kegiatan ini diharapkan warga binaan muslim mampu mengambil pelajaran dan contoh teladan Sang Rasulullah.</p><p><span>"Peristiwa Isra Miraj hanya mampu dialami seseorang pilihan Allah. Sehingga menjadi petunjuk bagi kita sebagai umatnya agar selalu taat dan berpegang teguh pada kebenaran," ujar Kalapas Yuli dalam sambutannya.</span></p><p>Bersamaan dengan hal tersebut, Kalapas mengajak <a title="Terungkap! Mayat di Kali Jenes Kleco Solo Korban Penganiayaan Anak Punk" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180417/489/910979/terungkap-mayat-di-kali-jenes-kleco-solo-korban-penganiayaan-anak-punk">warga binaan </a>menjadi agen perubahan. Menuju kebajikan dengan mengambil pelajaran dan contoh dari kegigihan Rasulullah SAW dalam menyelamatkan umat. Salah satu jalannya adalah bersatu padu dengan ukhuwah Islamiyah.</p><p><span>"Mari, saya ajak warga binaan lebih meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT," kataya. </span>Dalam kegiatan itu, para peserta mendengarkan ceramah agama yang disampaikan oleh Ustadz Haji Ahmad Rofi’i atau Gus E’eng dari Surabaya.</p><p><span>Dalam kegiatan itu juga diadakan peresmian secara simbolis Pondok Pesantren Al-Hikmah oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jatim yang diwakili oleh Kalapas Kelas I Madiun Suharman.</span></p><p>Tampak hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan dari Forum Komunikasi <a title="Norwegia Larang Minyak Sawit, Mendag Ancam Membalas" href="http://news.solopos.com/read/20180418/496/911285/norwegia-larang-minyak-sawit-mendag-ancam-membalas">Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Madiun,</a> di antaranya Staf Ahli Wali Kota Madiun Ahmad Supriyadi, Perwakilan Polres Madiun Kota, dan Kejari Kota Madiun. Selain itu, hadir pula Perwakilan Kodim 0803 Madiun, Pengadilan Negeri Kota Madiun, Kantor Kementerian Agama Kota Madiun, serta Kalapas Kelas I Madiun Suharman.<strong style="font-family: Verdana, Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 10px;"><br /></strong></p>