SOLOPOS.COM - Dua produk migor Minyakita dalam kemasan botol dua literan dan kemasan isi ulang dijual dengan harga Rp14.000-Rp15.000/liter di Pasar Bunder Sragen, Rabu (22/2/2023). (Solopos.com/Tri Rahayu).

Solopos.com, PACITAN – Produk minyak goreng subsidi pemerintah dengan merek Minyakita ditemukan dioplos dan diperjualbelikan di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Minyakita oplosan ini kemudian dijual dengan harga di atas harga eceran tertinggi (HET).

“Produk minyak yang versi aslinya mendapat subsidi pemerintah ini diduga dioplos, atau bahkan dipalsukan merek dagangnya lalu dijual dengan harga di atas HET,” kata Kepala Dinas Perdagangan dan Tenaga Kerja (Disdagnaker) Kabupaten Pacitan, Acep Suherman, Jumat (17/5/2024).

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Asal peredaran minyakita oplosan tersebut sampai saat ini masih ditelusuri. Kuat dugaan pasokan berasal dari luar daerah, yang dikirim ke Pacitan karena pelaku melihat peluang pasar produk sejenis sementara suplai yang terbatas.

“Ini karena sepertinya ada peluang. Dimana minimnya pasokan Minyakita di sini [Kabupaten Pacitan],” kata Acep yang dikutip dari Antara.

Ia menduga Minyakita oplosan atau palsu itu diproduksi dari industri rumahan yang mencoba mengamuflase dengan bungkus yang sama tapi sebenarnya berbeda.

Bedanya, kata dia, bisa dilihat dari warna Minyakita itu, di mana Minyakita itu warnanya agak suram. Harganya juga di atas HET.

“Ini yang susah akhirnya pedagang di pasar stoknya sedikit yang dari subsidi pemerintah akhirnya ditambahi dari luar itu akhirnya harga semua sama,” tegasnya.

Menurutnya, permintaan minyakita di pasar Pacitan cukup tinggi. Namun tidak sepadan dengan pasokan dari pemerintah.

“Harga Minyakita Rp16.000. Hampir sama dengan minyak curah Rp17.000 per kilogram. Kalau Minyakita Rp16.000 per liter sama dengan 9 ons,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya