SOLOPOS.COM - Pesona alam di Bukit Jamur Gresik, Jawa Timur. (Tangkapan Layar Youtube ZU Explorer)

Solopos.com, GRESIK — Kabupaten Gresik, Jawa Timur, memiliki banyak potensi alam yang layak untuk dikunjungi. Ada banyak tempat wisata alam di Gresik yang berupa pantai, danau, telaga, hingga perbukitan.

Di Gresik ada tempat wisata yang ternyata merupakan bekas tambang kapur, yaitu Bukit Jamur. Lokasi Bukit Jamur ini berada di Desa Bungah, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Berbeda dengan Bukit Jamur Ciwidey di Bandung yang menampilkan panorama pohon cemara yang dibentuk menyerupai jamur, Bukit Jamur Gresik terbentuk karena proses alam berupa bebatuan. Dikutip dari beberapa sumber, Bukit Jamur merupakan objek wisata yang menawarkan pemandangan perbukitan berwarna cokelat, yang di atasnya memiliki lengkungan mirip jamur.

Konon, Bukit Jamur bisa terbentuk seperti sekarang akibat fenomena alam yang dinamakan mushroom rock atau bebatuan yang terkikis oleh angin sehingga menyebabkan batu-batu tersebut menyerupai jamur.

Sebelum terjadi fenomena mushroom rock, Bukit Jamur dulunya adalah area penambangan batu kapur dan tidak menutup kemungkinan proses alam tersebut dapat terjadi di Bukit Jamur Gresik. Hal ini karena Batu Jamur biasa terbentuk di daerah yang kering.

Uniknya, objek wisata ini sungguh terlihat seperti jamur raksasa. Dapat dilihat dari payung jamur yang berwarna kehitaman di atas perbukitan sehingga menambah kesan serupa dengan jamur pada umumnya. Selain itu, bentuk-bentuk perbukitannya juga beragam, ada yang berdiri tunggal, bercabang, berhimpun, besar, kecil, dan sebagainya.

Oleh karena keunikan dan kecantikan panorama Bukit Jamur, tak sedikit yang mengunjungi wisata alam di Gresik ini. Banyak pengunjung yang penasaran dengan panorama Bukit Jamur, dan bahkan menjadikan wisata alam ini sebagai tempat berburu foto.

Panorama bukit-bukit jamur yang eksotis dapat menjadi latar belakang menarik dalam foto. Namun, pengunjung diharapkan membawa perlengkapan, seperti topi, payung, atau kacamata agar tetap bisa menikmati pemandangan dengan nyaman, apabila berkunjung pada siang hari.

Sementara itu, fasilitas-fasilitas yang didapatkan pengunjung meliputi toilet, lahan parkir, sirkuit sepeda, spot foto Instagrammable, dan warung makan. Bila berkunjung ke Bukit Jamur, pengunjung akan dikenakan biaya masuk sebesar Rp3.000 per orang. Bagi pengunjung yang membawa kendaraan juga harus membayar biaya parkir senilai Rp3.000 untuk sepeda motor dan Rp5.000 untuk mobil. Tempat wisata ini buka setiap hari mulai pukul 06.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya