SOLOPOS.COM - Ilustrasi Ujian Nasional yang dilaksanakan dengan sistem computer based test atau Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). (JIBI/Solopos/Dok.)

Ujian Nasional 2016 untuk SMP sederajat di Kediri hanya diikuti 8 sekolah.

Madiunpos.com, KEDIRI – Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2016 untuk SMP sederajat di Kota Kediri yang digelar pada 9-12 Mei 2016 bakal diikuti delapan sekolah.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Untuk SMP dari total 28 sekolah hanya delapan yang ujian dengan komputer. Semuanya sekolah negeri,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Siswanto di Kediri, Jumat (22/4/2016).

Ia mengatakan sebanyak 20 sekolah di Kota Kediri terpaksa belum bisa mengikuti UNBK, karena sekolah swasta umumnya terkendala dengan perlengkapan yang kurang.”Untuk swasta mau tidak mau ya tahun depan. Ini secara bertahap untuk sekolah yang ikut UNBK,” ujarnya.

Menurut Siswanto, Dinas Pendidikan menyelenggarakan satu kali uji coba atau try out untuk para siswa. “Untuk try out bagus dan alhamdulillah lancar. Kami menyelenggarakan latihan ujian sebanyak satu kali dan selebihnya masing-masing sekolah,” ujar dia.

Menurut dia, dalam ujian untuk tingkat SMA sederajat pada 4-6 April 2016, sempat terjadi kendala di hari ketiga karena pemadaman listrik. Akibatnya, aktivitas anak-anak untuk mengerjakan soal ujian terganggu. “Ada gangguan sedikit di hari ketiga, tapi genset di sekolah sudah siap. Jadi, semua memang harus diantisipasi,” katanya.

Siswanto menegaskan, dinas pendidikan akan mengirimkan surat ke PLN maupun telkom saat ujian berlangsung dengan harapan kejadian yang sama tidak terulang lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya