Solopos.com, MADIUN — Kebakaran terjadi Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) Winongo, Kota Madiun, Jawa Timur, Minggu (8/10/2023) malam. Kebakaran di TPA Winongo ini diduga karena angin kencang dan cuaca panas pada musim kemarau.
Petugas pemadaman kebakaran pun telah mendatangi lokasi dan memadamkan api yang membara di kawasan tersebut.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Madiun, Aang Marhaendra Budiono, mengatakan kebakaran di TPA Winongo terjadi sejak Minggu sore hingga malam. Titik kebakaran itu terjadi di zona 6 TPA Winongo.
Dia menyampaikan zona 6 yang menjadi titik lokasi kebakaran tersebut merupakan zona yang sudah tidak digunakan lagi. Kebakaran ini dipicu oleh gesekan ranting kering saat cuaca panas di musim kemarau panjang ini.
“Petugas pemadam kebakaran dan BPBD masih terus berupaya melakukan pemadaman supaya api tidak menjalar ke titik lain,” kata dia.
Plt. Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 DLH Kota Madiun, Hendro Pradono, mengatakan kebakaran ini terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Api menyebar sangat cepat karena dipengaruhi angin dan juga cuaca panas. Terlebih kawasan tersebut dipenuhi sampah kering yang mudah terbakar.
“Untuk penyebabnya belum kita ketahui, tetapi yang jelas cuaca panas dan angin kencang cukup mempercepat perluasan area yang terbakar,” ujar dia.
Hendro menyampaikan sebelumnya kebakaran juga terjadi di TPA Winongo, tetapi di lokasi yang berbeda. Kebakaran ini terjadi di zona enam sisi utara.
“Yang terbakar ini area tumpukan sampah yang berbatasan langsung dengan pagar barat. Kondisi ini tidak membahayakan karena berbatasan dengan area persawahan,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
