Solopos.com, MADIUN — Seorang warga negara asing (WNA) asal Bulgaria yang ditangkap warga karena diduga melakukan tindakan kriminal membobol mesin ATM di wilayah Kabupaten Madiun, Jawa Timur, kini diamankan di Mapolres setempat. Petugas kesulitan berkomunikasi dengan bule tersebut karena terkendala bahasa.
Pihak Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Madiun pun turun tangan untuk menangani pria asing tersebut.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Kasubsi Penindakan Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Madiun, Eko Samiaji, mengatakan sampai saat ini pihaknya bersama penyidik Polres Madiun belum mengetahui identitas pria asing itu. Dari pengakuan, bule itu berasal dari Bulgaria.
Kendala dalam proses pemeriksaan, kata dia, yakni permasalahan bahasa. Pria asing itu tidak bisa berbahasa Inggris, dan hanya bisa berbahasa Bulgaria.
“Kami terkendala bahasa. Dia tidak bisa bicara menggunakan bahasa Inggris, hanya bisa bahasa Bulgaria,” kata dia, Kamis (23/2/2023).
Eko menyampaikan untuk saat ini proses pemeriksaan dan pendalam terkait dugaan tindakan kriminal yang dilakukan belum bisa dilakukan.
Saat ini pihaknya akan mencari penerjemah yang bisa berbahasa Bulgaria. Dengan begitu, proses penyelidikan bisa dilakukan.
“Pelaku ini tidak membawa kartu identitas,” kata Eko.
Seperti dibertikan sebelumnya, pria asing ini ditangkap warga karena diduga melakukan pembobolan mesin ATM BCA di Jalan Raya Madiun-Surabaya, Nglames, Kecamatan Madiun.
Dalam olah tempat kejadian perkara, petugas menemukan beberapa kejanggalan di ruangan mesin ATM, seperti kamera CCTV yang ditutupi dengan lakban hitam sehingga sinyal keamanan ATM berbunyi dan petugas keamanan melakukan pengecekan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
