SOLOPOS.COM - Pria yang diduga hendak mencuri ditangkap di Dusun Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Jawa Timur, Jumat (10/12/2021). (Istimewa)
Solopos.com, LUMAJANG — Kosongnya rumah-rumah di lereng Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur dimanfaatkan pencuri untuk beraksi.
Seorang pria yang dicurigai sebagai pencuri ditangkap empat prajurit 527/BY dan prajurit Yon Zipur 10/Kostrad, Jumat (10/12/2021) siang.
Berdasarkan video yang diunggah di Instagram @yonif_527by dan dilihat Solopos.com, Jumat (10/12/2021), terlihat seorang pria bersepeda motor yang dihentikan beberapa prajurit.
Pria tersebut mengenakan kaus warna hitam dan bercelana pendek. Saat sedang diinterogasi seorang tentara, tiba-tiba dari samping kanan seorang warga melayangkan pukulan dan mengenai pipi pria tersebut.
Pria tersebut mengenakan kaus warna hitam dan bercelana pendek. Saat sedang diinterogasi seorang tentara, tiba-tiba dari samping kanan seorang warga melayangkan pukulan dan mengenai pipi pria tersebut.
Seketika pipi pria yang belum diketahui identitasnya itu memar.
Di video lain terlihat pria itu sudah dalam kondisi telanjang dada dan ditelungkupkan ke tanah. Pria tersebut mengakui baru saja mencuri di rumah warga yang kosong ditinggalkan pemiliknya.
Berdasarkan informasi yang beredar, pelaku sudah beberapa hari dicurigai warga karena kerap bolak-balik di wilayah Dusun Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang.
Baca Juga: Pakar Vulkanologi: Bencana di Lumajang Bukan Karena Erupsi Semeru
Warga curiga karena pria tersebut bukan warga setempat dan tidak mengenakan atribut tim sukarelawan bencana.
Warga lantas melapor kepada prajurit Yonif 527/BY dan Yonzipur 10/Kostrad yang sedang berada di Dusun Kamar Kajang.
Melihat aksinya dicurigai, pelaku berusaha kabur dengan sepeda motornya namun berhasil dihentikan. Untuk menghindari amuk warga, pelaku lantas diserahkan ke aparat kepolisian setempat.
Unggahan di akun IG @yonif_527by dikomentari sejumlah warganet.
“Mantap terima kasih kepada kesatuan Yunif 527 yang sudah mengamankan orang yang kurang ajar itu,” akun @arif.1061 memberikan komen.
“Astaghfirullah kok yo tego wes kenek musibah sek dicolongi,” tulis akun @hy_indah.
“Salam olahraga aja pak, org kena bencana mlah maling,” tulis akun @rettyinfantri.