Tambah 2 Pasien Positif, Total Kasus Covid-19 di Ponorogo Tembus 294

Solopos.com, PONOROGO — Jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Ponorogo bertambah menjadi 294 kasus. Penambahan ini setelah ada dua warga Ponorogo yang terpapar virus corona, Senin (7/9/2020).

Pada hari yang sama, juga ada pasien Covid-19 yang sembuh sebanyak empat orang. Mereka yang sembuh merupakan pasien nomor 223 dari Tambakbayan Kecamatan Ponorogo, pasien nomor 228 dari Pupus Kecamatan Ngebel, pasien nomor 257 dari Tumpuk Kecamatan Sawoo, dan pasien nomor 275 dari Tambakbayan Kecamatan Ponorogo.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Fixed! EA-Joswi Bersaing Ketat di Pilkada Sukoharjo 2020, Warga Boleh Kirim Tanggapan ke KPU

“Saya sampaikan perkembangan kasus Covid-19 pada hari ini. Ada dua pasien positif dan empat pasien yang sembuh,” jelas Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni.

Ipong menuturkan untuk dua pasien baru yang terkonfirmasi positif Covid-19 yaitu seorang pria berusia 32 tahun dari Pijeran, Kecamatan Siman, Ponorogo. Pria ini merupakan pasien suspek yang dirawat di rumah sakit dengan keluhan demam, batuk, dan nyeri perut. Pria ini memiliki riwayat pekerjaan sering bolak-balik Ponorogo-Jakarta.

Yeay, Pemerintah Serius Garap Paralayang di Segorogunung Karanganyar Jadi Sport Tourism

Sedangkan untuk pasien nomor 294 yaitu seorang perempuan paruh baya dari Ngrupit, Kecamatan Jenangan. Pasien ini juga merupakan suspek dan dirawat di rumah sakit. Pasien ini mengalami gejala demam dan batuk.

“Riwayatnya, suami dari pasien ini adalah sopir ekspedisi yang kerap bepergian keluar kota,” jelasnya.

Untuk data persebaran Covid-19 di Ponorogo, total pasien ada 294. Dengan pasien sembuh mencapai 244 orang dan pasien meninggal dunia sebanyak sembilan orang. Sedangkan pasien yang masih menjalani isolasi ada 41 orang.

Baru 5 Hari, Panitia Sayembara Logo Baru Persika Karanganyar Sudah Kantongi 30 Karya

Ipong mengingatkan supaya seluruh masyarakat bisa lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Pandemi Covid-19 masih mengancam kesehatan. Sehingga saat beraktivitas di luar rumah wajib menggunakan masker serta menjalankan protokol kesehatan.