SOLOPOS.COM - ilustrasi tertidur (favim.com)

Surga di Telaga Sarangan menjadi istilah baru bagi pasangan muda mudi yang di mabuk asmara. Mereka pun sudah terbiasa menyewa kamar short time, endingnya tertidur pulas hingga lupa waktu.

Madiunpos.com, MAGETAN –Ada banyak kisah di balik menjamurnya penginapan-penginapan di objek Wisata Telaga Sarangan, Magetan, Jatim.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Jn, salah satu pengelola penginapan di Telaga Sarangan mengaku kerap harus mengetuk pintu kamar penginapan tamu dengan perasaan berdebar. Maklumlah, banyak tamu penyewa kamar short time yang lupa waktu. Meski jam sewa kamar telah lewat, mereka tak kunjung berkemas dan keluar kamar.

“Kadang, saya kasih toleransi 15 menit sampai setengah jam. Tapi, ada juga yang sampai satu jam lebih namun tak kunjung keluar,” kisahnya saat berbincang dengan Madiunpos.com, Senin (19/1/2015) lalu.

Menurut pengakuan Jn, mereka yang tak kunjung keluar kamar rata-rata karena tertidur. Baik laki laki atau yang perempuan, imbuhnya, sama-sama tertidur pulas sehingga tak ada yang mengingatkan bahwa jam sewa kamar short time sudah habis.

“Mungkin karena kecapekan kali ya?” ujarnya.

Jika sampai setengah jam tamu tak kunjung keluar, kata Jn, ia pun memberanikan diri mengetuk kamar dengan perasaan berdebar.

“Tapi, saya tetap minta maaf karena menggangu istirahatnya. Setelah mereka bangun, mereka bisa mengerti dan meminta maaf juga,” sambungnya.

Bagi pemuda lajang 21 tahun itu, kejadian seperti itu sebenarnya tak begitu ia permasalahkan selama tak ada antrean. Pasalnya, para tamu yang lupa waktu itu tak jarang akhirnya meminta perpanjangan waktu sewa kamar dari short time 3-4 jam menjadi tujuh jam atau setengah hari. Tentu saja, dengan tarif yang baru pula.

“Mereka pun ngomong berapa tambahan tarifnya. Dan kami juga senang karena dapat tambahan,” paparnya.

Namun, repotnya itu ketika memasuki hari-hari libur atau weekend. Saat-saat seperti itu, katanya, jumlah penyewa kamar short time cukup banyak. Sehingga, ia pun harus pandai-pandai membagi waktu secara ketat agar antrean tetap terlayani oleh kamar yang hanya berjumlah belasan ruangan itu.

“Kalau pas liburan kan pasangan muda mudi ada yang sampai rela menanti di luar. Kasihan juga kan jika yang di dalam kamar tak kunjung keluar,” paparnya.

Menurut pengakuan Jn, pasangan muda mudi yang sering menyewa kamar short time rata-rata memakai kendaran berpelat AE, AD, kadang AB.

Sebagaimana diketahui, objek wisata Telaga Sarangan tak hanya menarik minat kalangan wisatawan yang hanya menikmati keindahan alam. Kaum muda-mudi yang tengah di mabuk cinta pun menganggap penginapan-penginapan yang tercecer di kawasan Telaga Sarangan tak ubahnya surga di dunia.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk update informasi Madiun Raya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya