SOLOPOS.COM - Ilustrasi Suran Agung yang digelar Persaudaraan Setia Hati Tunas Muda Winongo. (Facebook)

Suran Agung di Madiun juga ramai diperbincangkan di Media Sosial. Member Paguma (Paguyuban Madiun) berharap Suran Agung berjalan damai.

Meme “Siap Kuningkan Kota Madiun”. (Facebook)

Meme “Siap Kuningkan Kota Madiun”. (Facebook)

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Madiunpos.com, MADIUN – Pengguna akun Facebook Ristabel Aulya Dheka, Jumat (23/10/2015) sore, mengunggah meme bertuliskan “25 Oktober 2015 Siap Kuningkan Kota Madiun” di grup Facebook Paguma (Paguyuban Madiun). Meme itu menggunakan latar belakang foto warga Persaudaraan Setia Hati (SH) Tunas Muda Winongo yang sedang menggelar konvoi.

“Sok Minggu cah [Suran Agung]… Mugi-mugi lancar… Aman… Aamiin,” tulis Ristabel melengkapi unggahan meme “Siap Kuningkan Kota Madiun”.

Pantauan Madiunpos.com, Sabtu (24/10/20/2015) malam, uanggan Ristabel tersebut telah disukai 148 akun Facebook dan mendapat 80 komentar dari member Paguma (Paguyuban Madiun).

Pemilik akun Facebook Joeneth Cah Setia Hati membalas unggahan Ristabel dengan mengunakan meme. Joeneth mengunggah meme bertuliskan “Bismillahirahmanirahim Eling Kuat Slamet” di kolom komentar.

Pariwisata Pencak Silat
Pengguna akun Facebook Endro Wahyono berharap kegiatan Suran Agung di Kota Madiun lancar dan damai. Dia menginginkan Madiun menjadi contoh kota persaudaraan untuk semua perguruan.

Senada dengan Endro Wahyono, pemilik akun Facebook Poetra Medhioen menginginkan Kota Madiun yang ia sebut sebagai “kota tercinta” selalu dalam kondisi damai.

Sementara itu, pengguna akun Facebook Poetra Medhioen mencibir kepada siapa saja yang melakukan kerusuhan selama Suran Agung disarankan untuk kembali bersekolah di sekolah dasar (SD). “Sing seneng gegeran kon balek sekolah SD wae lah,” tulis Poetra.

Pengguna akun Facebook Narlias SukmaWulandari berharap Suran Agung berjalan dengan damai, rukun, dan tertib. Serasa, pemilik akun Facebook Bayu Madiun berharap Madiun menjadi kota pariwisata yang terkenal dengan tradisi pencak silatnya.

“Jadikan Kota Madiun sebagai kota pariwisata akan pencak silatnya… Pesan Allmarhum 2 sesepuh kita, yakni ‘Damaikan Madiun dengan Kita-Kita’,” jelas Bayu.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya