Jatim
Senin, 10 April 2023 - 23:59 WIB

Seusai Santap Nasi Hajatan, Puluhan Warga Jember Keracunan

Newswire  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kapolsek Ambulu AKP Ma'ruf mengunjungi warga yang diduga keacunan makanan usai makan nasi berkat saat tahlil di Puskesmas Ambulu, Minggu (9/4/2023) (ANTARA/HO-Polsek Ambulu)

Solopos.com, JEMBER — Puluhan warga di Desa Tegalsari, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember, Jawa Timur, mengalami keracunan massal seusai makan nasi hajatan tahlil. Sebanyak 43 orang menjalani perawatan di Puskesmas Ambulu.

Puluhan warga terpaksa dilarikan ke Puskesmas Ambulu pada Minggu (9/4/2023) karena mengalami mual hingga diare setelah makan nasi yang dibawa pulang warga usai menggelar tahlil 40 hari di rumah Tutik pada Sabtu (8/4/2023) malam.

Advertisement

“Kami sudah mengambil sampel makanan yang menyebabkan puluhan warga mengalami diare dan mual,” kata Kapolsek Ambulu AKP Ma’ruf saat dihubungi per telepon pada Senin (10/4/2023).

Menurutnya jumlah warga yang diundang dalam acara tahlil sekaligus buka puasa bersama tersebut sebanyak 60 orang dan setelah acara tahlil selesai maka warga membawa nasi berkat untuk dibawa pulang.

“Nasi itu kemudian dimakan oleh anak atau istri warga yang hadir dalam acara tahlil, sehingga yang menjadi korban keracunan massal adalah warga yang makan nasi hajatan yang dibawa pulang,” tuturnya.

Advertisement

Ia menjelaskan sebanyak 43 orang dirawat di Puskesmas Ambulu untuk mendapat penanganan intensif karena mual dan diare yang berkepanjangan usai makan nasi hajatan tersebut.

“Alhamdulillah semua korban yang mendapat perawatan di Puskesmas Ambulu kondisinya membaik, sehingga diperbolehkan pulang pada Senin ini,” katanya.
Ma’ruf mengatakan sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan massal tersebut dibawa ke Labfor Polda Jatim untuk diperiksa lebih detail, namun hasilnya masih belum keluar.

“Kami masih selidiki penyebab keracunan massal itu dan meminta keterangan sejumlah korban terkait peristiwa yang terjadi usai hajatan tahlil di Kecamatan Ambulu,” ujarnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif