SOLOPOS.COM - Kondisi rumah masa kecil Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono, di Kabupaten Pacitan. (Istimewa)

Solopos.com, PACITAN — Presiden keenam Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono, lahir dan dibesarkan di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. SBY terpilih sebagai Presiden RI selama dua periode, yakni sejak 20 Oktober 2004 hingga 20 Oktober 2014.

Presiden SBY menghabiskan masa kecil hingga masa SMA-nya di sebuah rumah sederhana bergaya Joglo yang terletak di Barehan, Kelurahan Ploso, Kecamatan Pacitan, Kabupaten Pacitan. Kediaman masa kecil dari sosok yang kerap disapa Pak SBY tersebut, sekarang ini menjadi sebuah museum yang bisa dikunjungi oleh wisatawan.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Selama tinggal di Pacitan, SBY tinggal di rumah sederhana. Karena kesederhanaannya itu, rumah tersebut kini menjadi daya tarik warga untuk berkunjung.

Dilansir dari kanal YouTube Agus Yudhoyono, SBY tinggal di rumah tersebut sejak ia duduk di kelas lima sekolah dasar. Kala itu, SBY tinggal bersama dengan pamanya yang bernama Pakde Sastro. Pakde Sastro sendiri merupakan kakak dari Eyang Soekotjo yaitu ayah kandung SBY. Sekarang rumah tersebut ditinggali oleh kerabat SBY yang dipanggil Soedjono.

Sebelum memasuki rumah SBY, terdapat halaman depan rumah yang cukup luas. Setelah masuk ke dalam pendopo rumah, langsung disuguhi bangunan dengan gaya tradisional khas Jawa yang antik dan klasik.

Suasana jadul semakin terasa dengan mesin tik tua yang terpajang di ruangan tersebut. Ditambah dengan perpaduan antara cat tembok warna putih, unsur kayu yang dominan dan atapnya yang tanpa plafon menjadikan hunian ini terkesan lawas.

Terpajang juga galeri yang menampilkan foto-foto kenangan SBY bersama istrinya almarhum Ani Yudhoyono semasa menjabat sebagai Presiden. Selain itu, ada juga area yang menjadi tempat penyimpanan alat musik gamelan yang sering digunakan Pak SBY semasa remaja.

Ruangan yang paling menarik untuk dikunjungi adalah kamar pribadi SBY semasa tinggal di rumah tersebut. Kamar masa kecil dari salah satu pemimpin negara tersebut terlihat sangat sederhana, berukuran tak terlalu luas, yakni hanya sekitar 2 meter x 1,5 meter saja.

Uniknya penempatan perabotan yang ada di sana masih sama seperti saat ditinggali oleh SBY. Hanya ada satu tempat tidur dengan dipan kayu dan satu meja kecil di sampingnya, sangat jauh dari kata mewah. Kamar SBY tersebut kini menjadi salah satu tempat yang menarik dan banyak dikunjungi oleh wisatawan.

Rumah masa kecil SBY kini telah menjadi museum yang dapat dikunjungi oleh masyarakat. Dilansir dari berbagai sumber, SBY lahir pada tanggal 9 September 1949 di Desa Tremas, Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan. Orang tua SBY bernama Soekotjo dan Siti Habibah.

Kemudian SBY masuk ke Akabri di Magelang, Jawa Tengah pada tahun 1970 yang kemudian lulus dengan penghargaan Adhi Makayasa sebagai murid lulusan terbaik dan Tri Sakti Wiratama yang merupakan prestasi tertinggi gabungan mental fisik dan kecerdasan intelektual. Tak heran sosok yang telah mencetak banyak prestasi ini sangat menarik untuk dipelajari perjalanan hidupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya