SOLOPOS.COM - Polisi saat olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi pembunuhan, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. ANTARA/ HO-polisi

Solopos.com, KEDIRI — Seorang pria di Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, tega membunuh kakaknya sendiri dengan sadis. Korban dipukul oleh pelaku dengan besi di bagian kepalanya hingga meninggal.

Korban berinisial AN, 45, warga Dusun Cakruk, Desa Tales, Kecamatan Ngadiluwih. Sedangkan pelaku berinisial RM, 42, yang merupakan adik kandung AN atau korban.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Kapolsek Ngadiluwih, AKP Iwan Setyo Budhi, mengatakan saat ini kasus pembunuhan ini dalam penanganan kepolisian.

“Kasus dugaan penganiayaan itu telah kami tangani. Terduga pelaku juga sudah kami amankan,” jelas dia, Senin (15/5/2023).

Dia menuturkan kasus itu diketahui salah seorang keluarga korban, Rita Sugiarto, 40. Saat itu saksi melihat terduga pelaku yang tiba-tiba datang kemudian memukul kepala korban dengan menggunakan besi.

Beso yang digunakan untuk memukul korban ini memiliki panjang sekitar 47 centimeter. Korban dipukul saat sedang tidur di kamar.

“Korban saat itu sedang tidur, tiba-tiba pelaku ini langsung memukul korban menggunakan besi ke kepala,” ujar Kapolsek.

Saksi, yang mengetahui kejadian tersebut langsung kaget dan berteriak meminta tolong. Warga yang mendengar teriakan tersebut lansung menuju rumah itu.

Warga yang datang ke rumah tersebut bertanya-tanya. Warga juga kaget mengetahui aksi pelaku. Saat itu, pelaku masih di rumah dengan besi untuk memukul korban.

“Saksi datang melerai pelaku dari belakang. Besi yang digunakan memukul korban juga dibuang,” kata dia.

Saat ditemukan, korban sudah dalam kondisi tidak sadarkan diri. Bagian kepala korban juga berlumuran darah. Korban dipukul pelaku hingga lima kali.

Selanjutnya korban dibawa ke rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut.

“Korban ini juga dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut. Namun korban meninggal dunia,” kata dia.

Pihaknya yang mendapat laporan itu juga langsung ke lokasi dan mengamankan pelaku.

Dari keterangan sejumlah saksi, pelaku diduga mengalami gangguan jiwa. Namun, untuk memastikannya akan dilakukan pemeriksaan tim medis.

Sedangkan untuk barang bukti yang digunakan terduga pelaku yakni besi juga sudah diamankan.

“Barang bukti sudah kami amankan. Untuk korban kami bawa ke rumah sakit untuk keperluan autopsi,” kata Kapolsek.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya