SOLOPOS.COM - Polisi militer memeriksa surat dan kelengkapan kendaraan bermotor personel TNI saat razia di Jiwan, Kabupaten Madiun, Rabu (9/9/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Siswowidodo)

Razia polisi militer digelar di Jiwan, Kabupaten Madiun.

Polisi militer meminta pengendara yang mengaku keluarga anggota TNI melepas stiker simbol TNI di pelat nomor kendaraan saat razia di Jiwan, Kabupaten Madiun, Rabu (9/9/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Siswowidodo)

Polisi militer meminta pengendara yang mengaku keluarga anggota TNI melepas stiker simbol TNI di pelat nomor kendaraan saat razia di Jiwan, Kabupaten Madiun, Rabu (9/9/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Siswowidodo)

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Jajaran Detasemen Polisi Militer V/1-6, Rabu (9/9/2015), melakukan razia penegakan dketertiban di Jiwan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Para anggota Corps Polisi Militer (PM) itu memeriksa surat dan kelengkapan kendaraan personel TNI. Kendati razia polisi militer tersebut utamanya untuk menegakkan disiplin anggota TNI, aparat PM secara simpatik juga meminta kepada pengendara nonmiliter untuk melepas stiker atau identitas lain simbol TNIdari kendaraan bermotor mereka. Bahkan, meskipun pengendara itu mengaku keluarga anggota TNI.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya