Solopos.com, MADIUN — Sebanyak 157 calon haji asal Kota Madiun diberangkatkan dari Wisma Haji setempat menuju ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Jawa Timur, Selasa (23/5/2023). Jemaah calon haji asal Kota Madiun bakal diterbangkan ke Tanah Suci bersama kelompok terbang 2 Embarkasi Surabaya pada Rabu (24/5/2023).
Saat pelepasan, tangis haru mewarnai keberangkatan calon haji tersebut. Meski demikian, para calon haji ini juga terlihat bahagia karena tak lama lagi akan berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan rukun Islam ke-5.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Salah satu calon haji asal Kelurahan Mojorejo, Prayitno, mengatakan dirinya sudah menanti keberangkatan haji ini sejak 2011. Prayitno merupakan calon haji tertua di Kota Madiun. Saat ini, ia berusia 78 tahun.
“Pada tahun 2020, 2021, dan 2022 tertunta [berangkatnya] karena Covid-19. Alhamdulillah tahun ini bisa berangkat bersama istri,” kata dia.
Dia menuturkan sudah mempersiapkan berbagai hal untuk kepergiannya ke Tanah Suci ini. Ia sadar saat ini usianya sudah tidak muda lagi, sehingga persiapannya pun harus lebih ekstra. Sejumlah obat-obatan pun dibawa sebagai antisipasi.
Kepala Kanwil Kementerian Agama Koat Madiun, Munir Rouf, mengatakan tahun ini ada 180 calon haji yang akan berangkat ke Tanah Suci. Dari jumlah itu, sebanyak 157 orang akan diberangkatkan pada Selasa ini. Sedangkan 23 orang lainnya masuk kuota cadangan.
“Sebanyak 23 orang lainnya masih menunggu kloter berikutnya,” kata Munir.
Dia berpesan kepada jemaah calon haji untuk selalu menjaga kesehatan selama di Tanah Suci. Hal ini karena cuaca di Arab Saudi cukup panas hingga mencapai 41-44 derajat Celcius.
“Saya berpesan supaya jemaah bisa menjaga kesehatan. Memperbanyak minum air Zam-zam yang tidak dingin. Dan tentunya pakai alas kaki,” tutur dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
