Jatim
Senin, 18 Juni 2018 - 14:05 WIB

Puncak Arus Balik Lebaran Stasiun Madiun Diprediksi Senin Ini

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Madiunpos.com, MADIUN -</strong>- Puncak arus balik <a title="Sabtu-Minggu Puncak Arus Mudik di Madiun" href="http://madiun.solopos.com/read/20180609/516/921522/sabtu-minggu-puncak-arus-mudik-di-madiun">Lebaran 2018 </a>&nbsp;di wilayah PT KAI Daop VII Madiun diprediksi terjadi pada Senin (18/6/2018). Jumlah penumpang yang naik dari wilayah Madiun diperkirakan mencapai 20.516 orang pada hari ini.</p><p>Manager Humas Daop VII Madiun, Supriyanto, mengatakan sejak Sabtu dan Minggu (16-17/6/2018) terpantau ada peningkatan jumlah penumpang yang berangkat dari enam stasiun di wilayah Daop VII Madiun. Diprediksi puncak arus balik terjadi Senin ini.</p><p>"Pada hari ini, total penumpang naik dan turun di wilayah Daop <a title="Pemkot Madiun Sediakan 10 Bus Mudik Gratis untuk Masyarakat" href="http://madiun.solopos.com/read/20180530/516/919376/pemkot-madiun-sediakan-10-bus-mudik-gratis-untuk-masyarakat">Madiun </a>&nbsp;mencapai 20.516 orang. Jumlah itu diperkirakan masih bisa bertambah," jelas dia saat dihubungi <em>Madiunpos.com,</em> Senin.</p><p>Supriyanto menuturkan stasiun paling banyak dikunjungi pemudik yaitu Stasiun Madiun. Pada Senin ini, jumlah pemudik yang naik dan turun di Stasiun Madiun mencapai 5.326 orang.</p><p>Penumpang yang melewati wilayah Daop VII diangkut menggunakan 64 <a title="62 Perjalanan KA Lintasi Madiun Selama Mudik Lebaran" href="http://madiun.solopos.com/read/20180603/516/920017/62-perjalanan-ka-lintasi-madiun-selama-mudik-lebaran">kereta api </a>&nbsp;setiap harinya. Ada 44 kereta api jarak jauh, 10 KA tambahan Lebaran, dan 10 KA lokal.</p><p>Supriyanto mengimbau calon penumpang yang sudah memiliki tiket segera menukarkan tiket dengan boarding pass maksimal 7 x 24 jam sebelum jadwal keberangkatan KA.</p><p>"Jangan menukarkan tiket dengan <em>boarding pass</em> terlalu mepet, karena kemungkinan antrean sehingga menjadi tergesa-gesa, bahkan bisa ketinggalan KA," ujar dia.</p><p>&nbsp;</p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif