Jatim
Jumat, 20 Maret 2020 - 08:05 WIB

PT KAI Terapkan Social Distancing Bagi Penumpang

Abdul Jalil  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seorang petugas Stasiun Madiun memasang tanda silang di tempat duduk tunggu penumpang KA, Kamis (19/3/2020). (Istimewa/PT KAI Daop VII Madiun)

Solopos.com, MADIUN — PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop VII Madiun menerapkan social distancing alias pembatasan jarak antarorang dalam antrean penumpang. Setiap penumpang yang antre diberi jarak 1,5 meter untuk mencegah penularan virus corona atau Covid-19.

Manager Humas PT KAI Daop VII Madiun, Ixfan Hendriwintoko, mengatakan pembatasan jarak antarpengunjung stasiun ini dilakukan saat antre di loket pembelian tiket, pengecekan boarding pass, dan tempat duduk tunggu.

Advertisement

“Jadi kita sudah membatasi antar pengunjung dengan jarak satu setengah meter baik di layanan pembelian tiket di loket hingga pengecekan tiket,” kata Ixfan saat dihubungi Madiunpos.com, Kamis (19/3/2020).

Polisi Tangkap Petani Tebu yang Timbun 4,5 Ton Gula Pasir

Pihaknya juga melakukan pemasangan garis silang di tempat duduk tunggu pada zona 3, zona 2, dan zona 1. Sehingga masing-masing orang pada saat duduk menunggu kedatangan atau keberangkatan KA tidak saling bersentuhan secara fisik.

Advertisement

“Pemasangan tanda silang pada tempat duduk di ruang tunggu stasiun ini sebagai wujud PT KAI Daop VII Madiun proaktif akan peraturan-peraturan yang telah diterbitkan pemerintah pusat. Dengan harapan antara penumpang satu dengan yang lainnya tidak saling bersentuhan, sehingga proses persebaran corona tidak terjadi,” jelas Ixfan.

Selain memberikan Batasan jarak itu, lanjutnya, untuk penanganan persebaran virus corona telah dilakukan dengan cara penyemprotan desinfektan di Stasiun Madiun. Selain itu juga membagikan masker serta menyediakan hand sanitizer.

Stok Gula Pasir di PG Rejo Agung Madiun Menipis, Tinggal 100 Ton

Advertisement

“Kami akan terus berupaya untuk mencegah persebaran virus corona ini. Tetapi tidak kalah pentingnya bagi pengunjung sendiri berperilaku hidup sehat. Seperti aktif mencuci tangan, tidak bersentuhan fisik secara langsung dengan orang lain, tidak perlu keluar ke tempat kerumunan orang, dan lainnya,” kata dia.

Sejauh ini, PT KAI tidak mengurangi jadwal perjalanan kereta api dan berjalan seperti hari-hari biasa. Sehingga masyarakat yang ingin menggunakan moda transportasi kereta api untuk perjalanan jarak jauh dan jarak pendek tidak perlu khawatir.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif