Solopos.com, PONOROGO — Kabupaten Ponorogo menjadi satu-satunya daerah di wilayah Madiun Raya yang berzona merah. Kenaikan status ini karena angka pertambahan kasus dan angka kematian melonjak cukup tinggi.
Sedangkan daerah lain di Madiun Raya statusnya zona oranye. Seperti Kota Madiun, Kabupaten Madiun, Ngawi, Pacitan, dan Magetan. Namun, untuk level PPKM, hanya Kabupaten Pacitan yang berada di level 3. Sedangkan lima daerah lainnya masih di level 4.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Data Satgas Covid-19 Jawa Timur menyebutkan pada Jumat (27/8/2021), angka kasus positif Covid-19 bertambah 56 dan angka pasien sembuh sebanyak 105 orang. Sedangkan warga yang meninggal dunia karena Covid-19 pada hari Jumat ada 12 orang. Sedangkan kasus aktif di Ponorogo sebanyak 960 orang.
Baca Juga: Pemkot Madiun Anggarkanan Rp6 Miliar untuk Swab Antigen Gratis
Sekretaris Daerah Kabupaten Ponorogo, Agus Pramono, mengatakan tingginya angka kematian akibat Covid-19 menjadi salah satu faktor kenaikan level PPKM tersebut. Selain itu, tracing di wilayahnya juga dinilai masih rendah.
Terkait kondisi itu, Pemkab telah menggelar rapat khusus bersama Kodim dan Polres. Hal ini bertujuan untuk menekan angka kematian dan angka kasus Covid-19.
“Kami sudah menggelar rapat dengan Forpimda bagaimana bisa kembali turun ke level 3. Caranya seperti pemindahan isoman ke isoter, kemudian penanganan PMI [pekerja migran Indonesia] yang pulang, dan beberapa hal lainnya,” jelas dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
