Jatim
Selasa, 28 Agustus 2018 - 20:05 WIB

Perpustakaan Digital iMadiunKab Sediakan 353 Buku Bisa Diunduh Gratis

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Madiunpos.com, MADIUN</strong> — Di era serba digital seperti sekarang ini, Perpustakaan Kabupaten Madiun terus berbenah dan mengembangkan diri dengan memanfaatkan teknologi.</p><p>Baru-baru ini, Perpustakaan Kabupaten Madiun meluncurkan aplikasi berisi buku digital bernama iMadiunKab. Aplikasi yang dikelola Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Madiun itu <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180824/516/935918/avanza-kecelakaan-di-tol-madiun-ngawi-2-tewas-2-luka" title="Avanza Kecelakaan di Tol Madiun-Ngawi, 2 Tewas, 2 Luka">bisa diunduh</a> secara gratis di Google Play Store.</p><p>Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Madiun, Eko Yunianto, mengatakan pembuatan aplikasi iMadiunKab merupakan bentuk respons terhadap perkembangan zaman. Aplikasi dilucurkan untuk mempermudah masyarakat mengakses buku-buku di perpustakaan.</p><p>Dia menuturkan aplikasi yang sudah diluncurkan pada Juli 2018 itu telah memiliki 353 buku digital dengan format pdf. Buku tersebut dapat di-<em>download</em> untuk kemudian dibaca saat <em>offline</em>.</p><p>Buku di dalam aplikasi itu beragam, mulai buku pelajaran SD, SMP, SMA, SMK, buku pengetahuan umum, buku fiksi, buku agama, <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180828/516/936544/besok-siang-ada-karnaval-nusantara-di-kota-madiun-yuk-nonton" title="Besok Siang Ada Karnaval Nusantara di Kota Madiun, Yuk Nonton!">dan buku genre</a> lainnya.</p><p>"Saat ini baru tersedia 353 buku. Itu bisa diunduh secara gratis dan bisa dibaca saat <em>offline</em>. Nantinya koleksi buku ini akan ditambah terus," ujar dia, Selasa (28/8/2018).</p><p>Selama ini, Perpustakaan Kabupaten Madiun yang berada di Jl. Bali No. 3, Caruban, telah dilengkapi dengan akses internet gratis untuk pengunjung. Dengan fasilitas tersebut, pengunjung bisa mengunduh buku di aplikasi iMadiunKab.</p><p>Menurut dia, perpustakaan digital merupakan bagian dari transformasi untuk menjadi layanan berbasis inklusi sosial. Harapannya iMadiunKab dapat meningkatkan <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180827/516/936296/2-masjid-kuno-kota-madiun-bersaing-di-lomba-anugerah-wisata-jatim-2018" title="2 Masjid Kuno Kota Madiun Bersaing di Lomba Anugerah Wisata Jatim 2018">minat baca</a> masyarakat.</p><p>"Semoga aplikasi ini bisa menjadi inspirasi dan pengetahuan sehingga yang membaca wawasannya bertambah," jelas dia.&nbsp;</p><p><strong>Silakan&nbsp;</strong><a href="http://madiun.solopos.com/"><strong>KLIK</strong></a><strong>&nbsp;dan&nbsp;</strong><a href="https://www.facebook.com/madiunpos/"><strong>LIKE</strong></a><strong>&nbsp;untuk lebih banyak berita Madiun Raya</strong></p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif