Solopos.com, MADIUN — Seorang pengusaha asal China berencana membangun pabrik pengolahan bahan pangan di Kota Madiun. Rencana, pengusaha asal Negeri Tirai Bambu itu akan menggunakan lahan milik Pemerintah Kota Madiun untuk membangun pabrik pengolahan bahan pangan itu.
“Nanti kerja sama antara pengusaha itu dengan Pemkot. Kita menyiapkan lahan dan dia pabriknya. Nanti sistemnya bagi hasil,” kata Wali Kota Madiun, Maidi, kepada wartawan, Kamis (10/2/2022).
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Maidi menuturkan pengusaha asal China tersebut sudah tiga kali mengunjungi Madiun untuk membicarakan rencana pembangunan pabrik tersebut. Rencana, pabrik yang dibangun tersebut pabrik pengolahan bahan pangan, seperti pengolahan porang, padi, dan lainnya.
Baca juga: Wali Kota Madiun Fokus Pemulihan Ekonomi dan Kemiskinan pada 2023
“Ini nanti produknya akan dikirim ke sana [China]. Sudah kami minta mereka untuk menyusun proposalnya,” jelas dia.
Mengenai nilai investasi, Maidi tidak menjelaskan secara terperinci. Tetapi, dia menuturkan nilai investasi pembangunan pabrik tersebut cukup tinggi.
Lebih lanjut, Maidi menuturkan ada juga pengusaha yang ingin membangun gerai kopi berjejaring global, Excelso, di Madiun. Pengusaha tersebut saat ini sedang mencari tempat untuk membangun gerai itu.
“Masih mencari tempat. Mereka mencari tempat sendiri,” kata dia.
Baca juga: Wow! Starbucks dan Burger King Segera Buka di Madiun Sebelum Mei Ini
Sebelumnya, wali kota juga mengatakan bahwa ada pengusaha yang bakal membuka gerai kopi berjejaring global, Starbucks, dan kedai makan siap saji Burger King di Madiun. Rencana, Starbucks dan Burger King ini akan dibangun di Jalan Cokroaminoto.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
