SOLOPOS.COM - Ilustrasi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). (JIBI/Solopos/Antara)

Pendidikan Madiun ini terkait prestasi 20 sekolah yang meraih penghargaan integritas UN.

Madiunpos.com, MADIUN – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memberikan penghargaan Indeks Integritas Ujian Nasional (IIUN) dari  untuk tahun ajaran 2014-2015. Sebanyak 20 sekolah di Kota Madiun, Jawa Timur.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Penghargaan itu berdasarkan surat keputusan Kemendikbud RI Nomor : 226/MPK/KR/2016 tertanggal 11 Februari 2016. Wali Kota Madiun Bambang Irianto mengatakan penghargaan tersebut diberikan kepada sekolah-sekolah yang berhasil melaksanakan ujian nasional dengan baik dan jujur.

“Ini prestasi yang patut dibanggakan. Sebab, pintar saja tidak cukup kalau tanpa kejujuran. Prestasi bagus, jujur harus,” ujar Bambang Irianto, kepada wartawan, Rabu (30/3/2016).

Ke-20 sekolah tersebut meliputi SMPN 1, SMPN 2, SMKN 1, SMKN 3 Madiun, dan SMK Bina Farma yang mendapat nilai Indeks Integritas Ujian Nasional (IIUN) di atas 91 hingga berpredikat amat baik.

Kemudian, SMPN 3, SMPN 4, SMAN 1, SMAN 2, SMAN 3, SMP Muhammadiyah 1, SMP Darul Madinah, SMP Santo Bernardus, SMP PSM, SMA Muhammadiyah 1, SMK Cendekia, SMK Industri, SMK Bonaventura 1, SMKN 2, dan SMK Gamaliel mendapat predikat baik.

Wali Kota menjelaskan IIUN tersebut dinilai langsung oleh Kemendikbud dengan menurunkan petugas Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik)-nya untuk melakukan evaluasi massal berskala nasional.

Pihaknya mengapresiasi kinerja Dinas Pendidikan kebudayaan pemuda dan olahraga (Dikbudpora) hingga keberhasilan dan kejujuran pelaksanaan UN terjaga.

Di samping meraih indeks integritas pelaksanaan UN yang membanggakan, nilai rata-rata hasil UN jenjang SMP, SMA IPA/IPS, dan SMK di Kota Madiun tercatat mampu mengungguli Jatim maupun nasional. “Rata-rata indeks integritas Kota Madiun mencapai 71,02. Nilai itu jauh di atas angka Jatim sebesar 62,91 dan nasional 63,28,” kata dia.

Kepala Dikbudpora Kota Madiun Gandhi Hatmoko, mengatakan, kejujuran dan integritas dalam pelaksanaan UN  terus diterapkan oleh masing-masing sekolah.

“Setiap sekolah memiliki cara atau metode sendiri untuk menanamkan nilai kejujuran ke siswanya. Dari awal, Pak Wali Kota sudah meminta agar siswa dikenalkan nilai-nilai kepribadian dan kejujuran, selain akademik,” kata Gandhi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya