Jatim
Jumat, 10 Maret 2023 - 01:12 WIB

Pemkot Madiun Beli 9.400 Laptop, akan Dibagikan ke Siswa SD & SMP

Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tumpukan kardus yang berisi ribuan unit laptop yang tidak sesuai kontrak berada di ruang Dinas Pendidikan Kota Madiun, Selasa (4/1/2022). (Solopos.com/Abdul Jalil)

Solopos.com, MADIUN — Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur, mengadakan laptop sebanyak 9.400 unit. Ribuan laptop tersebut akan dibagikan kepada siswa di jenjang SD dan SMP negeri di Kota Madiun.

Ribuan laptop itu pun sudah tiba di Kota Madiun pada Kamis (9/3/2023). Laptop tersebut dikirim dari Jakarta.

Advertisement

Kepala Dinas Pendidikan Kota Madiun, Lismawati, mengatakan pengiriman 9.400 unit laptop itu akan terbagi menjadi dua tahap. Untuk tahap pertama, sebanyak 5.508 unit laptop sudah datang. Sedangkan sisanya dikirim pada Kamis ini. Satu truk yang membawa laptop masih dalam perjalanan.

“Laptop hari ini sudah datang semuanya. Pengiriman terbagi dalam dua tahap,” kata dia, Kamis.

Advertisement

“Laptop hari ini sudah datang semuanya. Pengiriman terbagi dalam dua tahap,” kata dia, Kamis.

Ribuan laptop tersebut akan disimpan di Dinas Pendidikan. Sebelum dibagikan kepada murid, laptop tersebut akan diperiks aterlebih dahulu oleh tim ahli dari Politeknik Negeri Madiun (PNM).

“Setelah ini kita cek apakah sudah sesuai dengan yang tertera pada kontrak. Semuanya kita cek. Bukan sampel. Makanya butuh waktu,” terangnya.

Advertisement

Pendistribusian laptop ini sebenarnya dijadwalkan pada Mei 2023. Namun, dengan melihat progres saat ini, tidak menutup kemungkinan distribusi akan dilakukan lebih cepat.

Laptop yang dibagikan ini, kata dia, pemanfaatannya berupa pinjam pakai.

Siswa yang mendapatkan laptop ini adalah siswa kelas VII dan VIII SMP. Sedangkan untuk jenjang SD, laptop akan diberikan kepada siswa kelas IV dan V.

Advertisement

“Dengan begitu semua murid SMP sudah memegang laptop dan murid SD mulai kelas IV juga sudha kita fasilitasi laptop,” ujar dia.

Laptop yang dibeli pemkot ini berbeda dari sebelumnya. Ribuan laptop itu jenis Chromebook, yaitu komputer jinjing yang menjalankan sistem operasi ChromeOS bikinan Google.

Laptop Chromebook ini bermerk Acer Celeron. Pemkot menggandeng PT Acer Indonesia dalam pengadaan ribuan laptop ini.

Advertisement

Menurut dia, ada banyak pertimbangan dalam menentukan rekanan pengadaan laptop ini. Selain harga, tentunya juga kesanggupan dalam pemenuhan laptop sesuai jadwal dan jaminan garansi.

“Service centernya ada di Kota Madiun tidak, dan juga terkait spraepart-nya sudah ada di Indonesia atau harus impor. Selain itu tentu juga penggunaan produk dalam negeri,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif