Jatim
Rabu, 14 Juni 2023 - 22:46 WIB

Pemkab Kediri Gelar Sayembara Nama Stadion Baru, Total Hadiah Rp22,5 Juta

Newswire  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana. ANTARA/ HO-Pemkab Kediri

Solopos.com, KEDIRI — Pemerintah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, menggelar sayembara untuk menentukan nama stadion baru yang saat ini sedang dibangun. Pemerintah menyediakan hadiah mencapai Rp22,5 juta.

Stadion baru ini dibangun di area dekat Bandar Udara Dhoho Kediri. Stadion yang dibangun ini merupakan stadion kedua setelah stadion di Kecamatan Pare.

Advertisement

Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, mengatakan sayembara penentuan nama satdion baru ini memperebutkan total hadiah senilai Rp22,5 juta. Masyarakat bisa mengikuti sayembara ini untuk menentukan nama stadion baru.

“Seperti yang sudah saya sampaikan saat groundbreaking stadion ini, nama stadion akan disayembarakan,” kata Bupati Hanindhito di Kediri, Rabu (14/6/2023).

Advertisement

“Seperti yang sudah saya sampaikan saat groundbreaking stadion ini, nama stadion akan disayembarakan,” kata Bupati Hanindhito di Kediri, Rabu (14/6/2023).

Dia menyampaikan banyak masyarakat yang telah mengusulkan nama lewat kolom komentar di akun Instagram pribadinya @dhitopramono.

Untuk ikut dalam sayembara ini, kata dia, peserta harus warga negara Indonesia (WNI). Selain itu, setiap peserta hanya dapat mengirimkan satu usulan nama stadion.

Advertisement

Selain itu, nama stadion yang diusulkan belum pernah dipakai pada branding apapun.

Untuk hasil lomba, nantinya menjadi hak milik Pemkab Kediri, serta penggunaan nama stadion menjadi keputusan Pemkab Kediri.

Dalam sayembara itu, nama yang diusulkan peserta dikirim melalui tautan s.id/SayembaraNamaStadionKediri atau kirim surat ke Kantor Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Kediri, Jalan Panglima Sudirman, Nomor 143 Kediri paling lambat 1 Juli 2023 pukul 23.59 WIB, sudah diterima panitia.

Advertisement

Mas Dhito, sapaan akrab bupati, berharap nama stadion baru yang dibangun di Desa Bulusari, Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri itu nantinya bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat. Lokasi stadion itu berdekatan dengan lokasi pembangunan bandar udara. Stadion tersebut adalah yang kedua, setelah sebelumnya punya di Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri.

“Karena nama adalah doa, maka harapannya jika kita namai bersama-sama, stadion ini bisa membawa dampak yang begitu besar terhadap masyarakat, khususnya Kabupaten Kediri,” kata Mas Dhito.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif