SOLOPOS.COM - Dua orang melakukan semedi di tempat yang dikeramatkan di dekat Sendang Drajad tak jauh dari puncak Gunung Lawu, di Magetan, Jawa Timur, Rabu (15/10/2015). (JIBI/Solopos/Antara / Siswowidodo)
Pariwisata Magetan dibutuhkan untuk mendongkrak pendapatan asli daerah setempat.
Madiunpos.com, MAGETAN — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan, Jawa Timur terus mengembangkan potensi kepariwisatannya guna mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) setempat.
Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Magetan, Siran, di Magetan, Minggu (15/11/2015), mengatakan, pengembangan tersebut diwujudkan dengan perbaikan sejumlah fasilitas dan infrastruktur di objek Telaga Sarangan yang menjadi primadona tujuan wisata di kabupaten setempat.
“Perbaikan jalan dan fasilitas pendukung di Telaga Sarangan terus dilakukan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kunjungan wisatawan yang muaranya juga meningkatkan PAD di sektor pariwisata,” ujar Siran kepada wartawan.
Bangun Jalan Tembus
Menurut dia, infrastruktur yang dikembangkan di antaranya, pembangunan jalur tembus Sarangan-Karanganyar yang menghubungkan Provinsi Jawa Timur dengan Jawa Tengah. Diharapkan, dengan akses jalan tersebut lalu lintas kunjungan ke Kabupaten Magetan semakin naik tiap tahunnya.
Data Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Magetan mencatat, tahun 2014 tingkat kunjungan wisatawan di objek wisata Telaga Sarangan mencapai 693.000 pengunjung. Jumlah tersebut ditargetkan meningkat pada tahun 2015 yang mencapai 700.000 pengunjung.
“Untuk setoran PAD retribusi Sarangan tahun 2014 mencapai Rp6 miliar dan tahun ini ditargetkan naik 30 persen,” kata dia.
Ia menambahkan, selain Telaga Sarangan, Pemkab Magetan juga mulai mengembangkan potensi wisata lainnya untuk menjadi tujuan wisata potensial, di antaranya wisata ritual di puncak Gunung Lawu, pengembangan Telaga Wahyu, dan produk unggulan untuk mendukung potensi wisata yang ada.
Pariwisata Prioritas
Kepala Bagian Humas dan Protokol Kabupaten Magetan, Saif Mukhlisun, mengatakan pariwisata merupakan satu dari sejumlah bidang yang menjadi prioritas pembangunan di wilayah Magetan. “Sebagian besar PAD Magetan ditunjang oleh bidang pariwisata. Secara keseluruhan PAD Magetan mencapai Rp150 miliar,” kata dia.
Pihaknya berharap, dengan pengembangan pariwisata dapat meningkatkan taraf hidup warga Magetan untuk menjadi rakyat yang sejahtera, adil, makmur, dan bermartabat sesuai visi dan misi daerah setempat.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya