Jatim
Kamis, 12 Oktober 2023 - 18:19 WIB

Pabrik Tisu di Mojokerto Terbakar, Seorang Karyawan Meninggal saat Padamkan Api

Newswire  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tangkapan layar kebakaran pabrik tisu di Mojokerto, Kamis (12/10/2023). (ANTARA/HO-tangkapan layar)

Solopos.com, MOJOKERTO — Pabrik tisu PT Sun Paper Source (SPS) yang berlokasi di Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, mengalami kebakaran hebat pada Kamis (12/10/2023). Satu orang karyawan pabrik meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.

Kapolsek Ngoro, Kompol Imam Mahmudi, mengatakan satu orang meninggal dunia dalam kejadian kebakaran itu diduga mengalami sesak napas ketika membantu memadamkan api. Korban meninggal bernama Jon Rahman, karyawan bagian produksi pabrik tisu.

Advertisement

“Ada meninggal satu, karyawan produksi saat membantu pemadaman. Karena mungkin banyak menghirup asap, kekurangan oksigen, lalu pingsan,” katanya seperti diwartakan Antara.

Dia menuturkan lokasi kebakaran ini masuk Desa Sukoanyar, Kecamatan Ngoro yang berbatasan antara Kecamatan Pungging dengan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.

Advertisement

Dia menuturkan lokasi kebakaran ini masuk Desa Sukoanyar, Kecamatan Ngoro yang berbatasan antara Kecamatan Pungging dengan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.

Imam menjelaskan korban diduga meninggal dalam perjalan ke RS Mawaddah Medika, Ngoro, Mojokerto. Selanjutnya jenazah korban dipindahkan ke RSUD Prof dr Soekandar, Mojosari untuk pemulasaran.

“Keluarga korban menolak jenazah diautopsi, keluarga meminta langsung dikirim ke Palembang tempat asalnya,” ucapnya.

Advertisement

“Satpam pabrik kena pecahan kaca saat membantu memadamkan api. Hanya luka ringan,” katanya.

Pabrik tisu PT Sun Paper Source di Desa Sukoanyar, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur mengalami kebakaran hebat Kamis sekitar pukul 10.17 WIB.

Imam mengatakan masih belum jelas apa penyebab kebakaran yang menimpa pabrik tisu ini.

Advertisement

“Anggota kami sudah dari tadi ke tempat kejadian perkara [TKP] kebakaran,” ujarnya.

Dia mengatakan saat ini masih dilakukan penyelidikan terkait dengan penyebab kebakaran tersebut.

“Masih dilakukan penyelidikan,” ujarnya.

Advertisement

Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto, Abdul Khakim, menjelaskan bahwa pihaknya sudah menerima laporan kebakaran di PT SPS dan pemadaman api masih berlangsung.

“PMK [Pemadam Kebakaran] yang sudah bergerak masing-masing sebanyak 4 dari BPBD Kabupaten Mojokerto dan 1 unit dari Dragon,” jelasnya.

Ia mengatakan total ada lima unit mobil PMK dari Kabupaten Mojokerto serta ada tambahan unit PMK dari Pasuruan dan Jombang.

“Tapi masih belum kami ketahui berapa unit,” tuturnya.

Khakim menyampaikan tim PMK BPBD Kabupaten Mojokerto masih terus melakukan pemadaman.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif