Solopos.com, MADIUN -- Seorang nenek-nenek berusia 75 tahun warga Candimulyo, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, yang positif Covid-19 meninggal dunia, Jumat (9/10/2020).
Juru Bicara Satuan Tugas atau Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Madiun, Mashudi, mengatakan nenek-nenek berinisial S itu terkonfirmasi positif Covid-19 pada 6 Oktober lalu.
Sebelumnya, pada 1 Oktober lalu mengeluh lemas dan kehilangan nafsu makan. "Saat itu, pasien diantar ke RSUD Dolopo oleh anak dan menantunya," katanya.
Tolak UU Cipta Kerja, Mahasiswa Pilih Demo Di Balai Kota Solo Ketimbang DPRD, Ini Alasannya
Sebelum terkonfirmasi positif Covid-19 dan meninggal dunia, nenek-nenek Madiun berinisial S tersebut didiagnosis mengalami gejala stroke ringan.
Setelah menjalani uji swab, ternyata nenek-nenek tersebut terkonfirmasi positif Covid-19. Setelah sekitar sepekan menjalani perawatan di rumah sakit, pasien ini meninggal dunia.
Pemakaman pasien ini menggunakan protokol pemakaman jenazah Covid-19. Petugas kesehatan kemudian melakukan tracing kontak nenek-nenek tersebut.
Nakes Positif Covid-19 Asal Sidoharjo Sragen Meninggal Dunia
Hasilnya ada enam kontak erat pasien positif Covid-19 Kabupaten Madiun yang meninggal dunia itu, yaitu suami, dua anak, menantu, dan dua cucu. "Kontak erat ini merupakan anggota keluarga yang mengantar pasien ke RSUD," jelasnya.
Setelah menjalani rapid test, ada dua kontak erat yang antibodinya reaktif. Sedangkan empat orang lainnya nonreaktif.
Dengan adanya satu pasien yang meninggal dunia ini, akumulasi pasien positif Covid-19 yang meninggal ada sepuluh orang. Sedangkan akumulasi kasus positif Covid-19 ada 124 orang dengan jumlah kasus sembuh sebanyak 96 orang.