Jatim
Jumat, 15 Juli 2022 - 12:37 WIB

Nenek di Madiun Dihajar Cucunya Pakai Cangkul, Ini Penyebabnya

Ronaa Nisa'us Sholikhah  /  Sri Sumi Handayani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Warga sekitar mendatangi rumah korban usai diperiksa di RSUD Caruban Jumat (15/7/2022). (Solopos.com/Ronaa Nisa’us Sholikhah)

Solopos.com, MADIUN — Seorang nenek asal Desa Plumpungrejo, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun, Jawa Timur diduga menjadi korban pembunuhan yang dilakukan oleh cucunya.

Peristiwa itu terjadi di rumah cucunya Desa Sidomulyo, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun. Binah, 80, diduga dibunuh cucunya, Totok Purnomo, 30, di teras rumah.

Advertisement

Totok memukul kepala neneknya itu menggunakan cangkul. Peristiwa nahas itu terjadi di teras rumah pada Jumat (15/7/2022) pukul 02.00 WIB dini hari.

“Mbahnya itu lagi jenguk ke rumah Totok. Katanya lagi sakit,” kata Kardi, warga sekitar, Jumat (15/7/2022).

Advertisement

“Mbahnya itu lagi jenguk ke rumah Totok. Katanya lagi sakit,” kata Kardi, warga sekitar, Jumat (15/7/2022).

Sebenarnya, lanjut dia, para tetangga mengetahui saat kejadian itu. Mereka mendengar suara dari teras rumah Totok. Warga berbondong-bondong menuju ke lokasi kejadian.

Baca Juga : Pria Madiun Tewas Diduga Dibunuh, Baru Sehari Pensiun dari RRI Madiun

Advertisement

Warga berinisiatif merebut cangkul agar tidak menyerang orang lain. Warga sekitar berhasil merebut cangkul yang dibawa Totok. Tetapi, dia tidak berhenti mengamuk. Kardi mengatakan pelaku hendak mengambil linggis.

“Kami sudah tidak berani lagi dan segera melapor ke polisi,” ungkapnya.

Menurut Kardi, cucu korban itu mengalami gangguan jiwa dan pernah dibawa ke rumah sakit jiwa di Nganjuk. Dia menduga Totok sedang kambuh saat kejadian itu.

Advertisement

“Sudah pernah bekerja. Tapi tidak tahu, sekarang. Ini kambuh lagi,” tuturnya.

Baca Juga : Polisi Belum Ungkap Pembunuhan Janda Madiun, Pelaku Masih Misteri

Kapolsek Wonoasri, Iptu Agustinus Dwi Tjahjono, membenarkan kejadian itu. Saat ini, pelaku sudah ditangkap dan dibawa ke Polres Madiun untuk penanganan lebih lanjut. Korban juga dibawa ke RSUD Caruban.

Advertisement

“Setelah olah [tempat kejadian perkara] TKP, korban mengalami luka [di bagian] kepala dan meninggal dunia di TKP,” terangnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif