SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Madiunpos.com, PONOROGO — Seorang pelajar bernama Sinta Umi Nuriyah, 18, warga Dukuh Buyut, Desa Ngadirojo, Kecamatan Sooko, Ponorogo, meninggal dunia setelah sepeda motornya menabrak pikap pengangkut sapi, Kamis (11/7/2019) pukul 06.30 WIB.

Peristiwa kecelakaan lalu lintas itu terjadi di Jalan Raya Sooko-Pulung, Desa Sooko, Ponorogo. Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Satlantas Polres Ponorogo, Ipda Badri, kepada Madiunpos.com menginformasikan saat kejadian Sinta membonceng kakaknya, Suryanto, 23, naik sepeda motor berpelat nomor AE 4343 TL.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Mereka melaju dari arah barat. Setibanya di lokasi kejadian, kondisi jalan agak menikung. Suryanto tak menyadari dari arah berlawanan melaju mobil pikap L300 berpelat nomor AE 8141 SC yang dikemudikan Agung.

Mobil pikap itu mengangkut sapi yang hendak dijual di pasar hewan Jetis. “Saat di tikungan itu, Suryanto kaget ternyata di depannya ada mobil yang dikemudikan Agung,” kata dia.

Suryanto kemudian mengerem mendadak hingga menyebabkan sepeda motor itu terpelanting dan menabrak pikap tersebut. Akibatnya Suryanyo mengalami luka di pinggang.

Sedangkan Sinta Umi Nuriyah mengalami luka di bagian kepala, telingan keluar darah, dan tidak sadarkan diri.

“Kedua korban kemudian dibawa ke RSUD dr. Harjono Ponorogo. Namun, Sinta itu meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit,” jelas Badri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya