Jatim
Sabtu, 14 November 2020 - 19:41 WIB

Mantap! Kota Madiun Raih Penghargaan KBK dan Kovablik 2020

Abdul Jalil  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Wali Kota Madiun Maidi mendapatkan penghargaan dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa atas prestasi dalam kompetisi KBK dan Kovablik tahun 2020 di Malang, Jumat (13/11/2020). (Istimewa/Pemkot Madiun)

Solopos.com, MADIUN -- Pemerintah Kota Madiun mendapatkan dua penghargaan sekaligus dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Yakni penghargaan Kelompok Budaya Kerja (KBK) dan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) 2020.

Dalam KBK, Pemkot Madiun berhasil menyabet penghargaan terbaik I dalam kompetisi KBK Provinsi Jatim atas inovasi KBK Guntur Bulis Ra Mendo karya SDN 01 Kartoharjo.

Advertisement

Pada kompetisi Kovablik 2020, Kota Madiun berhasil menyabet Top 30 kompetisi tersebut atas inovasi layanan Sepeda Si Badu (Segera Periksa Dahak Siapapun Batuk Lebih Dua Minggu) yang diluncurkan Puskesmas Demangan.

Sehari Tambah 4 Pasien, Total Positif Covid-19 Kota Madiun Tembus 183

Penghargaan ini diterima Wali Kota Madiun, Maidi, dari Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, di Singosari Resort Batu Malang, Jumat (13/11/2020).

Advertisement

Wali Kota mengatakan prestasi SDN 01 Kartoharjo dan Puskesmas Demangan ini diharapkan bisa memotivasi institusi lain untuk lebih memaksimalkan kinerjanya. Terutama untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Alhamdulillah, meski pandemi Covid-19 belum berakhir, Kota Madiun tetap bisa meraih prestasi,” kata dia.

Gubernur Khofifah meminta kepada seluruh kepala daerah di Jatim supaya terus meningkatkan inovasi. Yaitu dengan memperkuat kolaborasi dan sinergi antar-OPD.

“Kepala daerah juga harus membuat perencanaan dan menyusun program secara matang. Dengan demikian, kota/kabuoaten di Jatim tidak akan ketinggalan dari daerah lain,” kata dia.

Advertisement

Santri Ponpes di Madiun Sukses Berbisnis Kokedama, Terjual Hingga Luar Jawa

Deputi Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Diah Natalisa, mengatakan Jawa Timur merupakan salah satu provinsi yang aktif dalam menciptakan inovasi dalam pelayanan publik.

“Sejak 2014 hingga 2019 sudah ada 110 inovasi yang masuk sebagai kategori terbaik. Jumlah ini paling banyak dari provinsi lain. Ini menunjukkan bahwa Jatim sudah memiliki sistem pengembangan inovasi yang patut menjadi contoh daerah lain,” ujar dia.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif