SOLOPOS.COM - Petugas bersama warga membersihkan material longsoran di jalan poros desa di Desa Mrayan, Kecamatan Ngrayun, Ponorogo, Minggu (20/2/2022). (Istimewa/Polres Ponorogo)

Solopos.com, PONOROGO — Hujan deras memicu terjadinya  longsor di Desa Baosan Kidul, Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Akibatnya, satu unit rumah rusak dan jalan desa tertutup akibat tertimbun longsoran material tanah.

Kapolsek Ngrayun, AKP Joko Santoso, mengatakan bencana tanah longsor di Baosan Kidul itu terjadi pada Sabtu (19/2/2022) sore. Sebelum tanah longsor terjadi hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Hujan deras yang mengguyur beberapa jam itu kemudian memicu terjadinya tebing setinggi sekitar 5 meter longsor. Material tanah longsor tersebut menimpa satu rumah milik seorang petani bernama Budi Muryono.

Baca Juga: Kisah Longsor Madiun Terjadi Pas Anak Sedang Belajar

“Tebing itu berada di sisi kanan rumah milik Budi. Tebing itu longsor dan menimpa tembok rumah hingga jebol. Material longsoran pun masuk ke dalam rumah,” kata dia, Minggu (20/2/2022).

Tidak ada korban jiwa dalam bencana tanah longsor ini. Namun, untuk sementara keluarga Budi Muryono mengungsi di rumah saudaranya.

Baca Juga: Banjir Dan Longsor Di Madiun, 1 Warga Tertimpa Reruntuhan Rumah

Bukan hanya merusak satu rumah, tanah longsor juga menutup jalan poros desa di Dukuh Pakel, Desa Mrayan, Kecamatan Ngrayun. Ruas jalan desa tersebut pun tertutup material longsoran hingga tidak bisa dilewati kendaraan.

Petugas bersama warga setempat melakukan kerja bakti untuk membersihkan material longsoran di jalan tersebut pada Minggu pagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya