Solopos.com, MADIUN — Jeruk siam merupakan salah satu jenis buah yang cukup banyak dikembangkan di Indonesia. Buah berwarna oranye kekuning-kuningan ini sering disebut sebagai jeruk keprok.
Melansir dari cybex.pertanian.go.id, jeruk siam berasal dari Thailand dan telah dikembangkan di Indonesia. Buah jeruk memiliki banyak varietas yang penamaanya menurut daerah di mana dikembangkan. Seperti Jeruk Keprok garut, Jeruk Siam Pontianak, Keprok Tawangmangu, Keprok Batu 55, Keprok Gayo, Keprok Madura dan lain sebagainya.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Jawa Timur merupakan daerah penghasil jeruk siam terbesar secara nasional. Melansir dari buku Statistik Indonesia 2023 yang diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), pada tahun 2022, Jawa Timur berhasil memproduksi jeruk siam sebanyak 1.194.489 ton. Jumlah tersebut telah mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya yang jumlahnya sebesar 822.260 ton. Kemudian, disusul dengan Sumatera Utara yang menghasilkan jeruk sebanyak 400.391 ton.
Banyaknya jumlah produksi jeruk di Jawa Timur tidak lepas dari daerah-daerah yang menanm pohon ini. Berikut adalah lima daerah di Jawa Timur yang menghasilkan jeruk siam terbanyak dilansir dari buku Provinsi Jawa Timur Dalam Angka 2023 yang diterbitkan oleh Badan Pusat Statistk (BPS) Jawa Timur.
- Banyuwangi
Daerah di Jawa Timur yang memproduksi jeruk siam paling besar nomor satu adalah kabupaten Banyuwangi. Selain menjadi sentra penghasil buah naga, Banyuwangi juga menjadi penghasil jeruk siam.
Pada tahun 2022 kabupaten ini berhasil menghasilkan jeruk siam sebanyak 3.089.192 kuintal. Jumlah tersebut mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya dengan jumlah sebanyak 3.444.466 kuintal. Dilansir dari dpmd.jatimprov.go.id, permintaan jeruk siam sendiri di Kabupaten Banyuwangi semakin meningkat dari tahun ke tahun. Jeruk siam asal Banyuwangi banyak dikirim ke Malang, Kediri, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, hingga Kalimantan.
- Malang
Di urutan kedua daerah penghasil jeruk siam terbanyak di Jawa Timur adalah Kabupaten Malang. Daerah yang terkenal sebagai penghasil apel terbesar ini ternyata juga menjadi penghasil buah jeruk siam terbanyak. Pada tahun 2022, Kabupaten Malang dapat memperoduksi jeruk siam mencapai sebanyak 3.288.720 kuintal. Jumlah tersebut telah meningkat cukup tinggi dari tahun sebelumnya dari jumlah 1.904.593 kuintal. Kecamatan penghasil jeruk siam terbanyak di Kabupaten Malang adalah Kecamatan Poncokusumo.
- Jember
Sedangkan daerah ketiga yang menghasilkan jeruk siam di Jatim adalah Kabupaten Jember. Daerah yang terkenal sebagai penghasil tembakau utama di Indonesia ini pada tahun 2022, menghasilkan komoditas jeruk siam sebanyak 3.080.539 kuintal. Jumlah tersebut juga melonjak cukup tinggi dari tahun sebelumnya dengan jumlah sebesar 1.114.483 kuintal. Kecamatan yang menghasilkan banyak jeruk siam di Kabupaten Jember adalah Kecamatan Semboro dan Kecamatan Jomblang,
- Batu
Kota Batu menduduki peringkat keempat penghasil jeruk siam di Jawa Timur. Walaupun dapat dikatakan jumlahnya masih cukup jauh dari tiga kabupaten lainya. Kota Batu pada 2022 berhasil memproduksi jeruk siam sebanyak 323.484 kuintal. Jumlah tersebut mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya yang sebesar 303.066 kuintal.
- Tulungagung
Sedangkan daerah yang menghasilkan jeruk siam terbanyak kelima adalah Kabupaten Tulungagung. Pada tahun 2022, Kabupaten Tulungagung menghasilkan jeruk siam sebanyak 321.098 kuintal. Jumlah tersebut mengalami penurunan dari tahun sebelumnya yang jumlahnya sebesar 393.007 kuintal. Kecamatan penghasil jeruk siam terbanyak di Kabupaten Tulungagung adalah Kecamatan Rejotangan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
