Lantai II Pasar Sleko Madiun Akan Disulap Jadi Pusat Elektronik, Lur...

Solopos.com, MADIUN — Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun bakal menyulap lantai II Pasar Sleko menjadi pusat perdagangan barang elektronik tahun ini.

Pemkot telah menyiapkan anggaran Rp500 juta untuk mewujudkan rencana tersebut. Lantai II Pasar Sleko Madiun akan direnovasi. Nantinya, Pasar Sleko tidak hanya menjadi pusat kuliner dan menyediakan kebutuhan pokok tetapi juga pusat penjualan barang elektronik.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Baca Juga : Asyiik, Pujasera Pasar Sleko Madiun Bakal Jadi Food Court

Kepala Dinas Perdagangan Kota Madiun, Ansar Rasidi, mengatakan pemkot akan merenovasi lantai II Pasar Sleko melalui program renovasi senilai Rp500 juta. Proyek tersebut bakal dimulai akhir Maret 2022.

Dia menuturkan lantai II pasar tradisional terbesar kedua di Kota Madiun itu bakal diubah menjadi pusat penjualan barang elektronik sedangkan pedagang lama yang sebagian besar pedagang konveksi akan dipindah ke pusat konveksi di Pasar Besar. “Kami renovasi dulu. Kami siapkan kios-kios supaya lebih nyaman,” kata dia, Jumat (4/3/2022).

Baca Juga : Tahun Ini, Pemkot Madiun Renovasi Pasar Sleko

Ansar menuturkan pemkot hanya menyediakan 50 kios saja di lantai II Pasar Sleko. Padahal, sebelumnya ada sekitar 80 kios. Ansar menyebutkan bahwa ukuran kios untuk pusat penjualan elektronik akan diperlebar. “Nanti kiosnya akan lebih besar. Jumlahnya yang lebih sedikit dari yang sekarang. Cuma 50 kios saja,” terangnya.

Mengenai pedagang yang akan menempati kios di lantai II Pasar Sleko, lanjut Ansar, pihaknya menyebutkan bahwa siapa saja boleh ikut berjualan di tempat itu. Termasuk, pedagang lama. Namun, barang jualannya harus disesuaikan yaitu barang elektronik.

Baca Juga : Resah, PKL Sekitar Pasar Sleko Minta Kepastian Isu Dilarang Berjualan

“Jadi nanti barang yang boleh dijual di lantai II itu ya khusus barang elektronik. Seperti handphone, laptop, barang elektronik, dan atau perdagangan jasa seperti layanan perbankan,” ungkap dia.

Dengan menjadikan pusat penjualan barang elektronik, Ansar yakin lantai II pasar tersebut akan menjadi lebih ramai. “Nanti bisa ramai hingga malam hari.”