Jatim
Senin, 15 Januari 2024 - 13:03 WIB

Kronologi Kereta Anjlok di Tanggulangin Sidoarjo, Jalur Kini Bisa Dilewati

Newswire  /  Mariyana Ricky P.D  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas berada di samping kereta api Pandalungan yang anjlok di emplasemen Stasiun Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (14/1/2024). (Antara/Umarul Faruq)

Solopos.com, SURABAYA — PT KAI Daerah Operasional (Daop) 8 Surabaya memastikan proses evakuasi sarana lokomotif dan Kereta Api (KA) Pandalungan yang mengalami anjlok di dekat Stasiun Tanggulangin, Sidoharjo, telah selesai dilakukan pada Senin (15/1/2024) pukul 00.22 WIB dan sudah dapat dilintasi KA, berikut kronologi kejadiannya.

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif dalam keterangannya di Surabaya, Jawa Timur, Senin, mengatakan KA pertama yang melintasi jalur tersebut yakni KA Blambangan Ekspres relasi Ketapang – Semarang Tawang Bank Jateng dengan kecepatan terbatas 20 km/jam pada pukul 03.11 WIB, dan jalur tersebut masih dalam pengawasan dan perbaikan petugas.

Advertisement

“KAI Daop 8 Surabaya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan yang terlibat dalam proses evakuasi KA Pandalungan dan normalisasi jalur KA di emplasemen Stasiun Tanggulangin,” ucapnya, dilansir Antara.

Luqman menjelaskan dalam insiden tersebut seluruh pelanggan maupun petugas KA Pandalungan selamat dan tidak ada yang terluka.

Advertisement

Luqman menjelaskan dalam insiden tersebut seluruh pelanggan maupun petugas KA Pandalungan selamat dan tidak ada yang terluka.

Selain itu pihaknya telah memberikan alternatif solusi transportasi untuk mengantar pelanggan sampai ke tujuan masing-masing.

“Para pelanggan terdampak dilakukan proses peralihan transportasi dengan menggunakan bus yang disediakan di Stasiun Bangil maupun Sidoarjo,” katanya.

Advertisement

Sementara terkait anjloknya KA Pandalungan, kata dia, KAI bersama pihak terkait akan menyelidiki dan mengevaluasi penyebabnya.

Hal tersebut, lanjutnya, sebagai wujud komitmen KAI dalam memberikan layanan jasa transportasi yang aman dan nyaman.

“Dengan selesainya normalisasi jalur KA, maka seluruh KA yang melintas baik jarak jauh maupun lokal yang melintasi Stasiun Tanggulangin sudah normal dengan kecepatan terbatas,” ujarnya.

Advertisement

Sebelumnya KAI Daop 8 Surabaya memberlakukan perubahan pola operasi bagi KA jarak jauh tujuan Surabaya dan Bangil, imbas anjloknya KA Pandalungan di emplasemen Stasiun Tanggulangin, Sidoarjo, pada Minggu (14/1/2024) pagi.

Adapun KA yang memutar dari Stasiun Bangil lewat Malang dan Kertonosono, diantaranya KA Ranggajati (115) relasi Jember – Surabaya Gubeng – Cirebon, KA Logawa (211) relasi Jember – Surabaya Gubeng – Purwokerto dan KA Sritanjung (241) relasi Ketapang – Surabaya Gubeng – Lempuyangan.

Selanjutnya, KA Jayabaya (107) relasi Malang – Surabaya Gubeng – Pasarturi – Pasarsenen, KA Wijaya Kusuma (117) relasi Ketapang – Surabaya Gubeng – Cilacap serta KA Pandalungan (77f) relasi Jember – Surabaya Gubeng – Pasarturi – Gambir.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif